Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mabuk dan Ugal-ugalan di Jalan, Debt Collector di Ambon Babak Belur Dihajar Anggota TNI, Ini Ceritanya

Kompas.com - 02/03/2021, 14:41 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang debt collector di Ambon, Devian Basry, babak belur dianiaya oknum anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) berinisial Sertu T di Tepa, Kepulauan Babar, Maluku Barat Daya, Jumat (26/2/2021). 

"Anak ini (Devian) dia debt collector, kita dapat informasi saat itu dia sedang mabuk," kata Komandan Korem 151 Binaya Kodam XVI Pattimura Brigjen TNI Arnold AP Ritiauw kepada Kompas.com via telepon seluler, Selasa (2/3/2021).

Baca juga: Anggota TNI yang Ditusuk Tetangga di Jakarta Timur Kondisinya Membaik

Dari informasi yang diperoleh Arnold, sebelum kejadian itu sejumlah warga melihat Devian pesta miras.

Lalu, Devian mengendarai sepeda motornya dan saat melintas di depan masjid yang dijadikan lokasi sosialisasi Covid-19, Devian diduga memainkan gas motornya dan membuat bising warga sekitar. 

"Ada warga yang melihat Devian bersama teman-temannya mabuk, lalu membunyikan motor sangat besar, nama-nama yang melihat ada jadi tidak salah orang, tepat sasaran," jelasnya.

Keluarga korban protes

Akibat dianiaya Sertu T, Devian alami luka lebam di bagian wajah dan tubuhnya.
Kedua mata korban juga sulit dibuka karena mengalami pembengkakan.

Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit oleh keluarganya untuk mendapatkan pertolongan medis.

 

Keluarga Devian pun protes atas tindakan anarkis Sertu T tersebut.

"Kalau pun adik saya salah jangan sampai dipukuli seperti itu, jadi kita minta pelaku dapat dihukum," ujarnya.

Baca juga: Gegara Suara Klakson, Devian Basry Dipukul Oknum TNI hingga Babak Belur

Sementara itu, Arnold menegaskan, pihaknya akan memproses kasus tersebut.

Apabila terbukti, Sertu T akan dikenai sanksi setimpal. Namun,dirinya juga mengimbau warga mematuhi aturan yang berlaku demi ketertiban masyarakat.

"Masyarakat juga harus patuh harus taat pada aturan, itu dia saat bawa motor juga tidak pakai helm terus tinggikan gas motornya kan menggunggu dan orang bisa tersinggung," ungkapnya.

Baca juga: Danrem Sebut Pemuda yang Dianiaya Oknum TNI Sedang Mabuk, lalu Menggeber Motornya

(Penulis: Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty | Editor: Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com