Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hampir Dites DNA, Bayi di Cianjur yang Dianggap Lahir Mendadak Akhirnya Terungkap Siapa Ayah Kandungnya

Kompas.com - 01/03/2021, 16:03 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Fenomena seorang ibu berinisial SZ (25) di Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang disebut melahirkan hanya dalam satu jam setelah merasakan hamil, akhirnya mulai terungkap fakta-faktanya.

Ternyata, bayi yang dia lahirkan merupakan putra kandung mantan suaminya, MS.

Diketahui, MS dan dan SZ pernah membina rumah tangga.

Namun, sekitar empat bulan lalu, mereka memutuskan mengakhiri hubungan.

Baca juga: Ibu Muda di Cianjur Melahirkan Bayi Perempuan Setelah Rasakan Hamil 1 Jam

Peristiwa kehamilan dan kelahiran yang dialami SZ ini bikin heboh pada pertengahan Februari 2021 lalu.

Kejadian ini menarik perhatian kepolisian.

Dilansir dari TribunJatim, Camat Cidaun Herlan Iskandar mengungkapkan SZ dan MS sempat dipanggil ke kantor Polsek Cidaun.

“Lalu ditanya-tanya. Mantan suaminya sudah mengakui anaknya,” kata Herlan, Jumat (26/2/2021).

MS ternyata pernah memeriksakan kandungan SZ ke bidan pada Juli 2020. Namun, waktu itu bidan belum bisa menentukan apakah SZ hamil atau tidak.

Baca juga: Gara-gara Video 35 Detik, Isma Mendekam di Penjara bersama Bayinya

SZ kemudian menjalani kehidupan seperti biasa tanpa ada tanda-tanda kehamilan.

Herlan berujar ketika peristiwa menghebohkan itu terjadi, Polres Cianjur bersiap melakukan tes DNA (deoxyribonucleic acid) terhadap bayi dan mantan suami SZ.

Akan tetapi, setelah terungkapnya kebenaran dalam pertemuan di Polsek Cidaun, rencana tes DNA akhirnya batal.

Herlan dan Kepala Polsek Cidaun yang telah menengok bayi tersebut menjelaskan bahwa putri SZ dalam kondisi sehat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sidak ke Toko Modern, Tim Gabungan di Solo Temukan Makanan Kedaluwarsa yang Masih Dijual

Sidak ke Toko Modern, Tim Gabungan di Solo Temukan Makanan Kedaluwarsa yang Masih Dijual

Regional
TNI AL Sita Rokok Ilegal Senilai Rp 2 Miliar di Labuan Bajo

TNI AL Sita Rokok Ilegal Senilai Rp 2 Miliar di Labuan Bajo

Regional
Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com