Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Akan Berkantor di Desa 2 Kali Sepekan, Ini Alasannya...

Kompas.com - 26/02/2021, 16:36 WIB
Achmad Faizal,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani berjanji lebih banyak berkantor di desa daripada di ruangan kerjanya.

Setidaknya, ia akan berkantor di desa atau lapangan sebanyak dua kali dalam sepekan.

Baca juga: Sebelum Membangun Jember, Pengamat Sarankan Hendy Bersinergi dengan DPRD

"Kami akan fokus mengantor di desa. Kami kurangi kerja di kantor, dan kami akan lebih banyak kerja di lapangan. Saya dan Pak Sugirah akan ngantor di desa dua kali dalam sepekan," kata Ipuk usai pelantikan di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (26/2/2021).

Hal itu dilakukan untuk memastikan program milik Pemerintah Kabupaten Banyuwangi berjalan baik.

"Lagi pula, saat ada permasalahan, masyarakat butuh penanganan dan solusi cepat, dan strategis jangka menengah maupun jangka panjang," jelasnya.

Usai dilantik, Ipuk akan fokus mewujudkan program 100 pertama, yakni penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi masyarakat.

"Sesuai arahan Gubernur Jatim, agar penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi menjadi prioritas program pembangunan di Banyuwangi," ujarnya.

Selain penanganan Covid-19, ia juga akan mendorong terbukanya kembali lapangan kerja dengan sejumlah stimulan yang sudah disiapkan Pemkab Banyuwangi.

Sejumlah stimulan itu di antaranya, program padat karya, inkubasi pengusaha muda baru, pendampingan petani dan nelayan, UMKM naik kelas, penguatan ekonomi berbasis pesantren, hingga bantuan alat usaha gratis.

Baca juga: Pemilik Pabrik Tembakau Maafkan 4 Ibu Terdakwa Pelemparan Atap: Tidak Ada Rasa Benci...

Di Pilkada Banyuwangi, pasangan Ipuk Fiestiandani-Sugirah menang dengan perolehan suara 438.847 (52,4 persen).

Sementara lawannya pasangan Yusuf Widyatmoko-Muhammad Riza Azizy dengam perolehan 398.113 suara (47,6 persen). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com