Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam 6 Jam, Gunung Merapi Keluarkan 6 Kali Guguran Lava Pijar dan 1 Kali Awan Panas

Kompas.com - 26/02/2021, 10:48 WIB
Wijaya Kusuma,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Gunung Merapi kembali mengeluarkan awan panas dan lava pijar. 

Berdasarkan pemantauan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) pada hari ini, Jumat (26/2/2021), sejak 00.00 WIB hingga 06.00 WIB sudah terjadi enam kali guguran lava pijar. 

"Guguran lava pijar 6 kali dengan jarak luncur maksimum 1.500 Meter ke arah Barat Daya," kata Kepala BPPTKG Hanik Humaida dalam keterangan tertulisnya, Jumat. 

Baca juga: Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas Sejauh 1.500 Meter ke Barat Daya

Dalam waktu pemantauan tersebut juga terpantau adanya awan panas guguran pada 04.39 WIB. 

Awan panas ini meluncur ke arah barat daya sejauh 1.500 meter. 

Hanik mengatakan, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 55 milimeter. Durasi Awan panas guguran tercatat 130 detik.

"Tinggi kolom tidak teramati karena visual Gunung Merapi berkabut," katanya. 

Dalam waktu pemantauan tersebut, BPPTKG juga mencatat dalam enam jam ada 41 kali gempa guguran dan satu kali gempa tektonik. 

Baca juga: Ancaman Erupsi Gunung Merapi Berubah, Obyek Wisata Ketep Pass Kembali Dibuka

Hingga kini, status Gunung Merapi masih siaga (level III). 

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com