Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tragedi Longsor di Tambang Emas Ilegal Parigi Moutong, Ini Faktanya

Kompas.com - 25/02/2021, 11:45 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Bencana longsor terjadi di lokasi penambangan emas ilegal di Dusun Sina'a, Desa Buranga, Kecamatan Ampibabo, Parigo Moutong, Sulawesi Tengah, pada Rabu (24/2/2021).

Sebanyak tiga penambang ditemukan tewas, dan diduga puluhan orang masih tertimbun longsoran.

Tim SAR gabungan dan warga hingga saat ini masih melakukan pencarian korban.

Baca juga: 3 Penambang Tewas, Petugas Sisir Lokasi Longsor Tambang Emas Ilegal di Parigi Moutong

Sebanyak 26 orang tertimbun

Dilansir dari Antara, sebanyak 26 penambang tertimbun saat terjadi longsor. Sebanyak 15 orang ditemukan selamat, tiga orang luka-luka, dan tiga dinyatakan.

Lalu, menurut data sementara dari Basarnas Palu, lima orang lainnya masih dalam proses pencarian.

Sementara itu, setelah menerima informasi soal longsor di Desa Buranga itu, Tim SAR dari Pos SAR Parigi segera dikerahkan.

Baca juga: Perjuangan Tim TNI-Polri Buru Penambang Emas Liar, 8 Jam Susuri Hutan, Giring 34 Alat Berat Keluar

Saat ini, petugas SAR dan warga telah berada di lokasi untuk mencari para korban yang diduga masih tertimbun.

"Di lokasi longsor sudah ada tim kami dari Pos SAR Parigi dan personel Kantor SAR Palu bersama unsur SAR lainnya yang terhimpun dalam tim gabungan termasuk TNI/Polri," kata pejabat Humas Kantor SAR Pencarian dan Pertolongan Palu Fatmawati yang dihubungi di Palu, Kamis.

 

Alat berat dikerahkan

Basarnas Palu membawa dua unit kendaraan angkut personel, peralatan ekstrikasi, peralatan medis, peralatan evakuasi, Alat Pelindung Diri (APD) COVID-19 serta alat pendukung lainnya.

"Operasi SAR dibantu dua unit alat berat jenis excavator, dan proses evakuasi berlangsung hingga pukul 04.00 WITA dinihari," ujar Fatmawati.

Selain menggunakan alat berat, pencarian juga juga menggunakan alat manual seperti pacul dan sekop.

Baca juga: Tambang Emas Ilegal di Parigi Moutong Longsor, 3 Tewas, Puluhan Orang Diduga Tertimbun

(Penulis: Kontributor Palu, Erna Dwi Lidiawati | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com