Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pagi Hari Uang di Tabungan Rp 13 Juta, Besoknya Tiba-tiba Terkuras, Tersisa Rp 500.000

Kompas.com - 23/02/2021, 21:03 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Aris, nasabah sebuah bank BUMN kehilangan uang tabungan senilai Rp 12,5 juta. 

Pemilik usaha jual-beli mobil yang berdomisili di Desa Campurrejo, Kecamatan/Kota Bojonegoro, Jatim, ini mengaku awalnya uang tersimpan di tabungan sebesar Rp 13 juta.

Uang tersebut masih tersimpan saat terakhir kali dia memeriksa saldo, Senin (22/2/2021) pagi.

Kemudian pada Senin malam, Aris yang baru sekitar dua bulan lalu menjadi nasabah tersebut pergi ke mesin ATM untuk melakukan transaksi.

Saat itu, uang saldo pada rekening tabungannya ternyata sudah tidak mencukupi untuk melakukan transaksi penarikan.

Padahal, Aris sebelumnya melihat saldo pada rekening tabungannya saat bertransaksi melalui mesin ATM di pagi hari masih tersisa Rp 13 juta.

"Kaget sih, enggak merasa melakukan penarikan kok tiba-tiba saldo tabungan berkurang Rp 10 juta," kata Aris, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (23/2/2021).

Merasa ada kejangalan pada rekening tabungannya, Aris berusaha melacak melalui riwayat transaksi dan melaporkannya ke Kantor Cabang di Bojonegoro hari ini.

Baca juga: Jokowi Disambut Kerumunan Warga Saat Menuju Bendungan Napun Gete, Ada yang Ingin Swafoto

Saat dicek riwayat transaksi ternyata terdapat lima kali transaksi penarikan dengan nominal masing-masing sebesar Rp 2,5 juta.

Empat transaksi penarikan dilakukan sekitar pukul 11.00 -15.00 WIB, dan satu penarikan lagi dilakukan pada pagi hari sebelum dirinya berangkat melapor ke kantor bank.

 

"Saldo awalnya Rp 13 juta, hilang Rp 10 juta dan sisa Rp 3 juta, besok paginya berkurang lagi Rp 2,5 juta dan sekarang tersisa Rp 500.000 di rekening tabungan," terang dia.

Selain Aris, ternyata ada empat nasabah lainnya yang mengalami kejadian serupa.

Penjelasan Pihak Bank

Asisten Manajer Operasional Kantor Bank BRI Cabang Bojonegoro, Lusujiana membenarkan bahwa ada lima nasabah yang melaporkan uang tabungan mereka hilang saat bertransaksi melalui ATM.

Kejadian ini telah dilaporkan ke BRI pusat dan nantinya akan dilakukan investigasi atas hilangnya uang tabungan nasabah BRI tersebut.

"Iya, sudah kita laporkan dan untuk langkahnya 14 hari kerja untuk mengetahui hasil laporan," ujar Lusujiana, saat dikonfirmasi.

Dalam proses investigasi, pihak BRI juga akan melibatkan PT Swadharma Sarana Informatika (SSI).

"Mereka yang selama ini memegang kendali ATM di Kabupaten Bojonegoro, Lamongan, dan Tuban," ujar dia. (Penulis Kontributor Tuban, Hamim | Editor Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com