Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Mbah Sariyo, Penjual Piring Bekas Di-prank Bungkusan Plastik Berisi Potongan Koran

Kompas.com - 23/02/2021, 15:23 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Dia tidak menduga ada orang yang mengerjai dirinya. Mbah Sariyo tidak melaporkan kejadian itu ke polisi.

Mbah Sariyo berharap kedua orang yang telah mengerjainya tersebut dengan penuh kesadaran hati datang ke rumahnya untuk meminta maaf.

"Sebenarnya saya kecewa. Orangtua kok dibohongi. Tapi ya sudah Gusti Allah yang balas. Semoga yang melakukan itu segera meminta maaf," ungkap dia.

Baca juga: Kasus Prank Terpapar Covid-19, Terdakwa Dituntut Satu Tahun Penjara

Lebih lanjut, Mbah Sariyo menceritakan sudah 30 tahun berjualan piring dan gelas bekas berkeliling kampung.

Jika belum ada yang terjual, Mbah Sariyo menjual piring dan gelas bekas ke Pasar Gading dan Pasar Harjodaksino.

"Saya dulu jualannya keliling kampung. Kalau tidak terjual saya bawa ke pasar. Harga satu gelas Rp 1.000, mangkuk Rp 5.000 dan sendok Rp 1.000," tutur dia.

Sementara itu, anak perempuan Mbah Sariyo, Suryani (51) mengatakan prihatin dengan kejadian yang menimpa ibunya.

Baca juga: 7 Kasus Prank di Tahun 2020, Melibatkan Youtuber Ferdian hingga Bagi-bagi Daging Isi Sampah

Dia tak menyangka ada orang yang tega mengerjai orangtua dengan memberi bungkusan plastik berisi potongan kertas koran.

"Semoga orang yang mengerjai segera meminta maaf," ungkap Suryani.

Setelah kejadian itu, Suryani meminta ibunya untuk tidak berjualan lagi. Ia tidak ingin kejadian yang dialami oleh ibunya tersebut terulang.

"Saya minta libur dulu. Kalau ibu ke mana-mana saya ikuti dan dampingi," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com