Tertimpa Kayu yang Jatuh dari Truk Alami Rem Blong, 2 Orang Meninggal

SALATIGA, KOMPAS.com - Kecelakaan akibat rem blong terjadi di perempatan ruas Jalan Veteran, Simpang Empat Pasar Sapi, Kota Salatiga. Akibat kejadian tersebut, dua orang meninggal dunia karena mobil yang ditumpanginya tertimpa kayu dari truk.

Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Sopian Rahmadiyanto mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi Selasa (23/2/2021) sekitar pukul 00.05 WIB.

"Kecelakaan ini melibatkan tiga kendaraan, yakni truk Mitsubishi N 9904 UF yang dikemudikan Yugiarto (38) warga Malang, Suzuki Carry H 9418 LI, dan Daihatsu Zebra AA 8865 BC," jelasnya.

Baca juga: Anggota DPRD Bantul Sebut Pasien di-Covidkan dan Dimakamkan Seperti Anjing, Pemkab: Enggak Pas
Korban meninggal bernama Suparti (60) dan Dwi Agus (29) keduanya beralamat di Gedananak, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang. Keduanya merupakan penumpang Suzuki Carry yang berisi delapan penumpang.

Kecelakaan bermula saat truk N 9904 UF yang mengangkut kayu sengon melaju dari arah Solo menuju Semarang.

Sesampainya di Simpang Empat Pasar Sapi, saat lampu merah menyala, truk tersebut mengalami rem blong dan mengarahkan mobilnya ke arah kiri sehingga membentur pembatas jalan.

"Kemudian menabrak kedua mobil tersebut," jelasnya.

Setelah tabrakan tersebut, kayu yang diangkut berjatuhan dan menimpa mobil hingga ringsek.

Akibatnya, kedua korban yang duduk di sebelah kiri tergencet dan meninggal dunia. Sementara penumpang lain mengalami luka ringan.

Yugiarto mengatakan, mobil yang dikendarainya dalam keadaan normal saat dibawa dari Malang.

"Saya tujuan ke Pringsurat Temanggung. Kendaraan normal karena sebelumnya juga saya bawa ke Jakarta dalam keadaan baik," ungkapnya.

Baca juga: 9 Remaja Masjid Tewas Dalam Kecelakaan Maut di Pabatu Usai Hadiri Pesta Pernikahan

Dia mengatakan sebelum kecelakaan terjadi, mobil sudah terasa blong di turunan.

"Tapi itu juga sempat berhenti total. Kemudian saat jalan blong lagi, ada tiga mobil yang di lampu merah, mau saya banting kanan tapi dari bawah ada trailer sehingga saya ambil keputusan ke kiri," ungkapnya.

Kecelakaan tersebut menyebabkan batang kayu yang diangkut jatuh ke jalan.

Setelah kejadian, warga, petugas, relawan ojek online melakukan menyingkirkan kayu agar tidak menganggu arus lalu lintas.