Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor, Jalur Penghubung Antar Desa di Tulungagung Putus Total

Kompas.com - 22/02/2021, 18:37 WIB
Slamet Widodo,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TULUNGAGUNG, KOMPAS.com - Jalan sepanjang sekitar 70 meter di Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, ambrol terbawa longsor.  

Akibatnya, akses utama penghubung antar desa di wilayah tersebut terputus total.

Jalur penghubung antar desa yang mengalami longsor tersebut berada di Desa Krosok, Kecamatan Sendang, Tulungagung.

Akibatnya, jalan penghubung dari Desa Krosok menuju desa Talang dan Desa Ngletung, terputus total.

Baca juga: Bertemu di Penjara, Residivis Ini Menikah lalu Mencuri Bersama-sama

Longsor terjadi pada Minggu (21/2/2021) dini hari, setelah wilayah di sekitar lokasi diguyur hujan deras.

Badan jalan sepanjang sekitar 70 meter ambrol ke jurang sedalam sekitar 7 meter.  Selain itu, juga terjadi retakan pada badan jalan sepanjang sekitar 20 meter.

“Kalau ditotal yang longsor dengan yang retak, panjangnya 90-an meter,” terang Kepala Desa Krosok, Susanto, di lokasi longsor, Senin (22/2/2021).

Tanda-tanda terjadinya longsor diketahui sejak sekitar satu tahun yang lalu, dengan munculnya retakan di saluran air di tepi jalan ini.

Kemudian, retakan tersebut ditutup terpal agar retakan tidak melebar, dan rencananya akan dibangun tahun ini.

 

“Satu tahun yang lalu sudah terjadi retak dan ditutup terpal, rencananya dibangun tahun ini, namun keburu longsor,” ujar Susanto.

Sementara waktu, karena jalur masih belum dilintasi, akses warga dialihkan lewat jalur alternatif, dengan memutar sejauh sekitar 2 Kilometer.

Bupati Tulungagung Maryoto Birowo menuturkan, akan segera mengambil langkah agar akses masyarakat kembali pulih.

Baca juga: Tulungagung Ikut Terapkan PPKM Mikro, Ini Upaya yang Dilakukan untuk Tekan Covid-19

Pihaknya telah mendatangkan alat berat untuk menata jalan darurat agar bisa segera bisa dilewati.

Namun, untuk memanfaatkan kembali jalan yang longsor tersebut, masih diperlukan kajian secara teknis.

“Kami upayakan minimal di lokasi longsor diperbaiki, minimal bisa dilewati kendaraan bermotor,” terang Maryoto di pendopo kabupaten, setelah meninjau lokasi longsor, Senin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com