"Rencana nanti ada pengungkapan kelompok Nabire, ada juga kelompok yang akan ke Sorong, lalu juga ke Ambon membawa senjata, itu sudah kita ikuti dan kami tidak akan ungkap di sini," kata dia.
Paulus memandang, oknum yang terlibat jaringann penjualan senjata kepada KKB, tidak pernah memikirkan dampak dari tindakannya.
"Oknum-oknum seperti ini untuk kepentingan sesaat mereka, mereka rela membuat kacau balau seperti ini, kami akan ungkap," kata Paulus.
Baca juga: Konflik Bersenjata Berkepanjangan di Intan Jaya, Ahli Khawatirkan Nasib Anjing Bernyanyi Papua
Sebelumnya, dua anggota Polri dari Polresta Ambon ditangkap setelah menjual senjata api beserta amunisi kepada Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.
Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Mohamad Roem Ohoirat, mengatakan penangkapan dua anggota polisi di Ambon berawal ketika polisi menangkap pembelinya di Papua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.