Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Menparekraf Sandiaga, Nikmati Danau Toba Sambil Makan Ombus-ombus dan Pisang Goreng

Kompas.com - 20/02/2021, 11:43 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Mendarat di Bandara Silangit, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif  Sandiaga Salahuddin Uno langsung menuju Adian Nalambok di Kecamatan Tampahan, Kabupaten Toba, Sumatera Utara. 

Dia meninjau renovasi rest area yang penyelesaiannya akan menjadi momentum kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di sekitar kawasan Destinasi Super Prioritas (DSP) Danau Toba.

Renovasi juga sebagai langkah "quick win" untuk memulihkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di tanah air, terutama untuk membuka lapangan kerja bagi masyarakat sekitar. 

Spot Adian Nalambok terletak di punggungan bukit di tepi jalan lintas Parapat menuju Balige. Menurut Sandiaga, Adian Nalambok adalah salah satu spot terbaik menikmati keindahan Danau Toba.

Baca juga: Edy Rahmayadi: Raja dan Ratu Belanda Bilang, Danau Toba Terbaik

Menikmati ombus-ombus dan pisang goreng

Sambil memandangi panorama alam yang sebagian masih tertutup kabut, Sandi disuguhi salah seorang pemilik warung Marudut Simanjuntak kopi dan penganan khas lapet, ombus-ombus dan pisang goreng.

Dia menikmatinya ditemani anggota Komisi 3 DPR Hinca Panjaitan dan Sekretaris Daerah Kabupaten Toba, Audy Murphy Sitorus.

"Ini kedatangan kedua saya dalam dua bulan ini. Saya tadi mencoba kopinya, pisang goreng dan ombus-ombus, semuanya enak... Tempat ini adalah bentuk kerja sama pemerintah dengan masyarakat yaitu Simanjuntak bersaudara. Kita bangun fasilitas wisata instagramable," kata Sandiaga, Jumat (19/2/2021).

Baca juga: Ratusan Ton Ikan Mati Mendadak di Danau Toba

Renovasi rest area

Dia menjelaskan, renovasi yang dilakukan berkat kolaborasi Kemenparekraf/Baparekraf, Pemerintah Kabupaten Toba, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), masyarakat setempat dan pemilik rest area Adian Nalambok. Renovasi yang dilakukan berupa pemugaran bangunan, pembangunan lahan parkir dan taman bunga di pinggir jurang.

"Targetnya Maret bisa diresmikan sebagai karya sumbangsih kita untuk destinasi wisata dan ekonomi kreatif, jadi saya datang lagi... Nanti di sini, kita bisa berwisata sambil menikmati produk ekonomi kreatif, ya itu, kopi, pisang goreng, ombus-ombus dan lapet," katanya.

Sandiaga bilang, dirinya akan sering berkunjung ke Danau Toba. Menurutnya, masih banyak potensi kearifan lokal dan tradisi budaya yang perlu digali. 

"Selain mempromosikan, saya ingin membantu menarasikan kunjungan ke Danau Toba ini sebagai salah satu bagian dari budaya dan upaya memulihkan pariwisata untuk agenda pembangunan kita," ucapnya. 

Baca juga: Apa Kabar Danau Toba Setelah Diakui Unesco Sebagai Global Geopark?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com