KOMPAS.com - Warga di Desa Patereman, Kecamatan Modung, Bangkalan, Jawa Timur, digegerkan dengan terdamparnya puluhan ikan paus.
Pasalnya, fenomena yang terjadi pada Kamis (18/2/2021) tersebut diketahui jarang terjadi.
Berdasarkan catatan dari Balai Konservasi Sumberdaya Alam (BKSDA) Wilayah II Jawa Timur, jumlah paus yang terdampar pada hari itu ada sebanyak 52 ekor.
Dari total tersebut, 49 di antaranya diketahui mati setelah terdampar.
Baca juga: 52 Ekor Paus Terdampar di Madura, BKSDA: Ini Fenomena Langka
Salah seorang nelayan Modung, Syafii Ma'arif mengatakan, peristiwa itu sempat mengejutkan para nelayan setempat.
Pasalnya, ikan paus yang terdampar tersebut datang secara bersamaan dan selama ini belum pernah terjadi.
Dirinya belum mengetahui penyebab fenomena tersebut. Namun demikian, dirinya merasa kasihan karena sejumlah paus itu ada yang mengalami luka-luka.
"Saya cuma kasihan sama ikannya yang mati. Ada ikan paus yang luka-luka juga," ucap dia Jumat (19/2/2021).
Menurutnya, ikan paus pilot yang terdampar itu diketahui memiliki panjang sekitar 3 meter.
Baca juga: 49 Paus Terdampar di Madura, 46 di Antaranya Mati, Warga: Saya Kasihan Ada yang Luka-luka
Sementara itu, Camat Modung Heri Arifin mengatakan, paus yang mati tersebut langsung dikubur nelayan karena dikhawatirkan membusuk dan mengeluarkan bau.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.