BOJONEGORO, KOMPAS.com - Sebanyak 350 unit kios Pasar Kepoh, Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, ludes terbakar, Kamis (18/2/2021).
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro, Ahmad Gunawan mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 20.00 WIB,
"Setelah menerima informasi, petugas langsung meluncur ke lokasi kejadian," kata Ahmad Gunawan, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (19/2/2021).
Baca juga: Petugas Berjibaku Memadamkan 29 Titik Kebakaran Hutan di Riau
Belum diketahui secara pasti penyebab terbakarnya ratusan kios pedagang di pasar tersebut.
Namun, menurut informasi dari sejumlah warga, kobaran api terlihat muncul dari tengah pasar kemudian menjalar ke kios lainnya.
Kobaran api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 02.50 WIB dengan mengerahkan tujuh unit mobil pemadam kebakaran.
Sebanyak dua unit mobil dari Damkar Lamongan, tiga unit mobil dari Damkar Tuban serta dua unit dari Bojonegoro.
"Kami juga dibantu Damkar Lamongan dan Tuban, untuk jumlah personel yang turun tadi malam totalnya ada 50 orang," terangnya.
Baca juga: Kisah Heroik Hadat, Ingin Selamatkan Istri dan Anak Balitanya Saat Kebakaran, Tewas Sekeluarga
Sejumlah pedagang yang mengetahui lapaknya terbakar berusaha mengevakuasi barang-barang miliknya ke tempat yang lebih aman.
Diperkirakan kerugian yang dialami oleh para pemilik kios mencapai ratusan juta rupiah.
"Hingga sampai saat ini untuk penyebab pastinya dari apa ini masih dalam tahap penyelidikan oleh polisi dan kerugian juga masih dihitung," ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.