Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Bus Milik Pemkot Makassar Dibobol Maling, TV hingga Aki Raib

Kompas.com - 19/02/2021, 21:16 WIB
Himawan,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Sebanyak tiga unit bus milik pemerintah Kota Makassar dibobol maling saat terparkir di Jalan Meranti, Kecamatan Panakkukang, Makassar, beberapa waktu lalu.

Kejadian ini pertama kali diketahui salah satu sopir bus bernama Alimuddin. Saat itu ia hendak memanaskan mesin bus.

"Memang setiap hari kita cek keadaannya. Pas hari Kamis kita periksa lagi, mobilnya sudah tidak bisa bunyi," ujar Alimuddin kepada wartawan di Polsek Panakkukang, Jumat (19/2/2021) petang.

Baca juga: Terlilit Utang, Staf Rumah Sakit di Makassar Kuras Saldo ATM Sahabat

Mendapati mesin bus tersebut tidak bisa hidup, Alimuddin kemudian menghubungi rekannya sesama sopir.

Setelah mengecek bus mereka menemukan aki di tiga bus hilang.

Selain itu, dua tape recorder, TV, dan dua buah speaker turut diambil maling. Kerugian ditaksir belasan juta rupiah.

"Ada juga kita dapat kunci mobil yang dia pakai pelaku itu jadi kami diarahkan untuk pimpinan untuk melapor," imbuh Alimuddin.

Baca juga: Polisi Tingkatkan Kasus Demo Pekerja THM di Makassar ke Penyidikan

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Panakkukang Iptu Iqbal Usman mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan pencurian dari sopir bus.

Dia berjanji pelaku segera ditangkap dalam waktu dekat.

"Iya kita sudah terima laporannya, sementara kita lidik pelakunya," singkat dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com