KOMPAS.com - Anggota TNI-Polri meningkatkan patroli di tiga desa di Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, yang warganya mendadak jadi miliarder.
Ketiga desa itu adalah Desa Sumurgeneng, Desa Wadung, dan Desa Kaliuntu.
Salah satunya dengan mengintensifkan patroli anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa di lapangan.
Baca juga: Ratusan Warga Tuban Mendadak Jadi Miliarder, Begini Upaya Polisi dan TNI Jaga Keamanan Desa
Babinsa Desa Sumurgeneng Serka Heri Purnomo misalnya, mengaku hampir setiap hari berada di wilayah itu untuk memantau keamanan.
"Sejak ada pembebasan lahan pembangunan kilang minyak, saya hampir setiap hari standby di desa," kata Heri Purnomo kepada Kompas.com, Jumat (19/2/2021).
Baca juga: Ini yang Dilakukan TNI-Polri Usai Warga Desa Tuban Borong 176 Mobil dan Jadi Miliarder
Pihaknya bersama Bhabinkamtibmas juga intens membangun komunikasi dengan warga agar perkembangan informasi situasi dan kondisi keamanan desa tetap terpantau.
"Saya dan pak Bhabinkamtibmas selalu siaga dan handphone saya on terus 24 jam untuk warga," jelasnya.
Baca juga: Tak Ikut Borong Mobil, Pengunggah Video Miliarder Tuban Pilih Habiskan Rp 9,7 M untuk Hal Ini
Adapun Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono mengatakan upaya itu merupakan langkah antisipasi gangguan kamtibmas di desa tersebut.
"Mungkin aja kan mereka yang membeli mobil itu enggak punya garasi. Mereka kita kasih imbauan agar memastikan keamanan dirinya dan hartanya," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, 225 KK di Desa Sumurgeneng mendapat ganti rugi penjualan lahan proyek kilang minyak Pertamina.