“Jadi kita peroleh informasi pada hari Rabu tanggal 17 Februari (2021) ada beberapa orang yang mengaku berasal dari paguyuban mi ayam asal Surabaya menawarkan bantuan makanan sebanyak 2.000 porsi mi ayam,” ungkap Harvi.
Lakukan food security test
RS Bhayangkara Nganjuk telah melakukan food security test, yaitu memeriksa kandungan mi, kuah, sayuran, saus, kecap, dan bumbu minyak.
Ada empat indikator yang dites yakni arsenic, sianida, nitrit, dan formaldehyde.
Untuk sianida, arsenic dan nitrit hasil security food-nya adalah nol, tetapi untuk formaldehyde hasil security-nya adalah 10,” ungkap Harvi.
“Artinya makanan tersebut mengandung formaldehyde baik dari mi-nya maupun saus dan juga kecap, termasuk minyak bumbu, yang orang awam bilang atau biasa kita kenal dengan istilah formalin,” kata Harvi menambahkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.