Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Sumsel Masuk 10 Provinsi Termiskin, 597.000 Warga Kehilangan Pekerjaan Selama Pandemi Covid-19

Kompas.com - 19/02/2021, 11:00 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis angka kemiskinan di Sumatera Selatan (Sumsel) meningkat selama 2020.

Sumsel menjadi provinsi dengan angka kemiskinan tertinggi ketiga di Sumatera, yaitu berada di bawah Aceh dan Bengkulu.

Di Indonesia, Sumsel juga masuk 10 besar provinsi termiskin.

Baca juga: Masuk 10 Besar Provinsi Miskin di Indonesia, Wagub Sumsel Salahkan Prokes dan PSBB

Banyak yang kehilangan pekerjaan

Ilustrasi pandemi corona (Covid-19)SHUTTERSTOCK Ilustrasi pandemi corona (Covid-19)
Kepala Bidang Statistik Sosial (BPS) Sumatera Selatan Timbul P Silitonga mengatakan, angka kemiskinan meningkat akibat banyaknya masyarakat yang kehilangan pekerjaan.

Terhitung di Sumsel ada 597.880 orang yang kehilangan pekerjaan selama pandemi Covid-19.

"Jumlah penduduk miskin di Sumsel pada periode September 2020 sebanyak 1,11 juta jiwa. Akibat dampak dari pandemi," jelasnya.

Persentase angka kemiskinan Sumsel yakni 12,98 persen pada September 2020, meningkat dari 12,56 persen pada 2019.

Baca juga: Sederet Cerita Warga Tuban yang Kaya Mendadak dari Kilang Minyak, Ada yang Sempat Menolak karena Tak Mau Kehilangan Kenangan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com