Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Pakai Masker, Sopir dan Penumpang di Terminal Bus Kota Tegal Di-swab Antigen

Kompas.com - 19/02/2021, 05:19 WIB
Tresno Setiadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Belasan awak dan penumpang bus lintas kota yang tidak memakai masker menjalani tes swab antigen saat baru tiba di Terminal Bus Kota Tegal, Jawa Tengah, Kamis (18/2/2021).

Pantauan Kompas.com di lokasi, satu per satu bus yang baru datang dari arah Brebes dihentikan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tegal Kota lintas tepatnya di depan pintu masuk terminal.

Setelah penumpang dan awak bus keluar, kendaraan selanjutnya disemprot disinfektan.

Baca juga: Kejari Karangasem Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Masker di Dinas Sosial

Tampak di pos polisi, petugas berpakaian alat pelindung diri (APD) lengkap melakukan tes swab.

Rupanya mereka yang diharuskan tes Covid-19 adalah para pelanggar protokol kesehatan utamanya tidak memakai masker.

Kapolres Tegal Kota AKBP Rita Wulandari Wibowo didampingi Kasatlantas AKP Nuraini Rosyidah mengatakan, kendaraan penumpang dari luar daerah dihentikan di depan pintu masuk untuk memastikan seluruhnya memakai masker dan menjaga jarak posisi duduk.

"Mereka yang kedapatan tidak memakai masker langsung menjalani swab antigen. Dan ternyata memang mereka belum pernah tes sebelumnya," kata Rita di Terminal Bus Kota Tegal.

Baca juga: Ini Daftar Daerah di Jabar yang Paling Taat Masker dan Jaga Jarak

Rita mengemukakan, selain menjalani tes swab Covid-19, sebelumnya pelanggar protokol kesehatan itu juga dijatuhi sanksi sosial seperti menyanyikan Indonesia Raya.

Sementara di sisi lain, personel Satlantas lainnya tampak membagikan masker dan imbauan protokol kesehatan menggunakan pengeras suara yang juga didampingi "Sipolin" atau maskot polisi lalu lintas.

Rita mengatakan, meskipun Kota Tegal sudah memiliki Satgas Covid-19, bukan berarti kepolisian lepas tangan.

Kepolisian secara masif terus memberikan edukasi dan imbauan protokol kesehatan.

Baca juga: Kejari Kota Tegal Tingkatkan 2 Kasus Dugaan Korupsi ke Penyidikan

"Meskipun sudah ada Satgas Covid-19 dan ada 32 posko PPKM Mikro. Kita juga membentuk posko seperti di terminal. Tujuannya menyediakan sarana dan prasarana terkait APD (alat pelindung diri)," kata Rita.

Rita berharap warga selalu patuh prokes sebagai salah satu upaya mencegah penularan Covid-19 sehingga pandemi Covid-19 segera berakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com