Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Perempuan dengan Luka Benda Tajam Ditemukan di Tepi Pantai Sumba Timur

Kompas.com - 18/02/2021, 17:55 WIB
Kontributor Sumba, Ignasius Sara,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

WAINGAPU, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial MSD (19), warga Kelurahan Temu, Kecamatan Kanatang, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas dengan luka robek pada pelipis, pipi kiri, dan pipi kanan.

MSD ditemukan di tepi Pantai Londa Empat, Desa Kuta, Kanatang, Kamis (18/2/2021) pukul 09.00 Wita.

"Dari luka yang terdapat pada tubuh korban, kuat dugaan korban dianiaya dengan menggunakan benda tajam hingga meninggal dunia," kata Pejabat Sementara Kasubbag Humas Polres Sumba Timur Ipda Syamsudin Noor kepada Kompas.com, melalui pesan singkat, Kamis sore.

Syamsudin menuturkan, korban pertama kali ditemukan oleh seorang pria berinisial DHWL (35).

Baca juga: Dapat Rp 15,8 Miliar Jual Tanah, Sutrisno Warga Tuban: Dulu Susah, Sekarang Uang Banyak Dinikmati

Pada saat itu, saksi DHWL melihat seorang perempuan yang tidur di pinggir pantai tersebut.

"Melihat kejadian tersebut, saksi langsung menuju ke Pos Pol PP Londa Lima, Desa Kuta, Kecamatan Kanatang," ungkap Syamsudin.

DHWL menginformasikan kejadian itu kepada petugas Pol PP.

Kemudian, petugas Pol PP langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan melihat seorang perempuan dengan posisi terbaring di tepi pantai.

"Setibanya di lokasi pantai tempat kejadian tersebut, (petugas Pol PP melihat) darah yang sudah mengering di bagian kepala (korban)," ujar Syamsudin.

Setelah itu, petugas Pol PP langsung memberitahukan kejadian tersebut kepada JD untuk menghubungi Bhabinkamtibmas dan aparat Desa Kuta.

Bhabinkamtibmas Desa Kuta kemudian menghubungi anggota piket jaga Polres Sumba Timur.

Syamsudin mengatakan, polisi sudah mengevakuasi mayat korban dan dibawakan ke Rumah Sakit Umum Daerah Umbu Rara Meha Waingapu, Sumba Timur.

Baca juga: Kisah Pilu Santi Marisa, Gadai HP karena Tak Bisa Makan, Nekat ke Kantor DPRD Minta Bantuan

Hal itu untuk dilakukan tindakan medis berupa otopsi terhadap jenazah korban.

"Sampai dengan saat ini, jenazah korban masih berada diruangan UPJ RSUD URM Waingapu. Menunggu tim medis untuk dilakukan tindakan otopsi," kata Syamsudin.

"(Kasus tersebut menjadi) atensi Sat Reskrim Polres Sumba Timur untuk segera mengungkap pelaku, guna meredam emosi keluarga korban dan mengantisipasi adanya aksi balas dendam dari pihak keluarga korban," ujar Syamsudin menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com