KOMPAS.com - Yudhoyono Foundation disebut mendapatkan dana Rp 9 miliar untuk pembangunan Museum SBY dan Galeri Ani di Pacitan.
Dana dari Pemprov Jatim tersebut masuk dalam APBD Pacitan dan belum diserahkan ke Yudhoyono Foundation karena masalah administrasi.
Museum SBY dan Galeri Ani dibangun di Jalan Lingkar Selatan (JLS), Ploso, Pacitan di atas lahan seluas 1,5 hektar.
Di museum tersebut akan ditampilkan sejarah hidup Presiden ke-16 RI Susilo Bambang Yudhoyono sejak di Pacitan hingga menjadi presiden pertama yang dipilih secara langsung pada Pilpres 2004.
Baca juga: APBD Rp 9 Miliar untuk Museum SBY di Pacitan, Bendahara Demokrat: Pak SBY Tak Pernah Minta
Museum Paviliun 5 Akademi Militer (Akmil) Magelang tersebut diresmikan oleh SBY beberapa jam sebelum ia melepaskan jabatannya sebagai kepala negara pada Jumat (17/10/2014)
Paviliun bernomor 5A dan 5B yang ada di Kompleks Akmil Magelang tersebut menyimpan benda-benda yang berkaitan dengan SBY terutama saat ia menjadi prajurit militer pada tahun 1970-1973.
Baca juga: Melongok Museum SBY di Magelang
Paviliun tersebut tidak terlalu besar dan hanya berukuran 8x6 meter. Namun dahulu paviliun tersebut menjadi tempat tinggal 'istimewa' untuk taruna berprestasi.
Sebut saja, mantan Komandan Kopassus Prabowo Subianto. Prabowo tercatat menempati paviliun yang sama dengan yang ditempati SBY tahun 1974 bersama Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.
Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Budiman juga menempati paviliun ini pada tahun 1978.
Baca juga: Dana Rp 9 Miliar Pembangunan Museum SBY Dipersoalkan, Wasekjen Demokrat: Tak Patut Dijadikan Isu
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan