KOMPAS.com - Publik menyoroti isu dana Rp 9 miliar yang diserahkan Pemkab Pacitan untuk membangun Museum dan Galeri SBY-Ani di Pacitan.
Saat dikonfirmasi, Bupati Pacitan Indarto membenarkan ada dana dari APBD yang diberikan untuk membangun museum tersebut.
Ia menjelaskan awalnya Pemkab Pacitan pernah mengusulkan dana bantuan untuk membangun museum pada Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Usulan tersebut ternyata disetujui oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Baca juga: Dana Rp 9 Miliar Pembangunan Museum SBY Dipersoalkan, Wasekjen Demokrat: Tak Patut Dijadikan Isu
Pemprov Jatim kemudian menyerahkan dana yang disebut bantuan keuangan khusus (BKK) pada Kabupaten Pacitan pada 9 Desember 2020.
Namun oleh Pemkab Pacitan, dana tersebut dimasukkan ke dalam APBD Pacitan 2021.
Indarto mengatakan, bantuan dana dari Pemprov Jatim bukan tanpa alasan. Diharapkannya dengan adanya museum tersebut dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya di bidang pariwisata.
“Oleh karena itu pemprov memberi bantuan. Namanya Bantuan Keuangan Khusus kepada pemerintah daerah untuk pembangunan museumnya Pak SBY,” terang Indartato saat dikonfirmasi, Selasa (16/2/2021).
Baca juga: Disebut Berikan Dana Hibah Rp 9 M untuk Museum SBY, Pemprov Jatim: Memang Ada...
Indarto mengatakan hingga saat ini dana tersebut masih belum diserahkan kepada Yudhoyono Foundation untuk membangun museum SBY-Ani.
Uang tersebut belum diserahkan karena masih ada masalah administrasi.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan