Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seminggu Jabat Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana Pamit...

Kompas.com - 17/02/2021, 19:52 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Serah terima jabatan dari Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana kepada pelaksana harian Wali Kota Surabaya Hendro Gunawan digelar pada Rabu (17/2/2021).

Acara yang digelar di lobi lantai dua Balai Kota Surabaya itu dihadiri seluruh forum pimpinan daerah (Forpimda) Surabaya.

Usai serah terima jabatan, Whisnu mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Forpimda Surabaya dan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) serta ASN di lingkungan Pemkot Surabaya.

Ucapan terima kasih itu juga disampaikan Whisnu mewakili mantan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Selama menjabat, jajaran Pemkot Surabaya sudah bahu membahu bekerja keras untuk kemajuan kota.

"Saya berharap ini terus bisa kita pertahankan untuk memberikan darma bhakti kita untuk warga Kota Surabaya, yang terbaik untuk Surabaya," kata Whisnu, seusai serah terima jabatan, Rabu.

Ia juga mengucapkan rasa syukur karena selama masa jabatannya sudah bisa melalui semua masalah di Surabaya dengan baik. Paling penting, bisa memberikan yang terbaik buat warga Surabaya.

Baca juga: Dana Rp 9 M untuk Yudhoyono Foundation Ternyata dari Pemprov Jatim, Bantuan Pembangunan Museum SBY-ANI

"Bagi saya, pengabdian itu tidak harus dengan jabatan, di mana pun dan kapan pun posisinya, masih terus bisa mengabdi. Tujuan hidup saya untuk memberikan pengabdian kepada warga Surabaya, kepada umat manusia. Saya sendiri ingin bermanfaat untuk manusia yang lain," ujar dia.

Di samping itu, ia juga mengaku sangat gembira di akhir masa jabatannya. Sebab, tepat pada akhir masa jabatannya, yakni 16 Februari 2021, tercatat nol kasus Covid-19 di Kota Surabaya.

Menurutnya, ini sebuah prestasi luar biasa dan harus dipertahankan agar Surabaya segera masuk ke zona kuning bahkan hijau.

"Kita semua berdoa supaya pandemi ini bisa terangkat dari Surabaya dan bumi Indonesia," ujar Whisnu.

Whisnu juga meminta maaf jika ada kesalahan ucapan atau perbuatan. Ia sadar manusia terlahir ke dunia tidak lepas dari salah dan dosa.

"Saya berharap sambungan silaturrahmi ini akan terus berlanjut, tidak hanya melihat masa jabatan, tetapi sebagai persaudaraan antar manusia, supaya tali silaturrahmi terus berlanjut," tutur dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com