KOMPAS.com - Bantuan dana hibah sebesar Rp 9 miliar yang diberikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur untuk pembangunan Museum dan Galeri SBY-ANI di Pacitan menjadi sorotan publik.
Bantuan tersebut diketahui diberikan Pemprov Jatim kepada pemerintah kabupaten (Pemkab) Pacitan melalui mekanisme bantuan keuangan khusus (BKK).
Bendahara Umum Partai Demokrat Renville Antonio saat dikonfirmasi membenarkan perihal bantuan tersebut.
Namun demikian, pihaknya menegaskan jika Ketua Majelis Pertimbangan Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono selama ini tidak pernah mengajukan permintaan bantuan tersebut.
"Kami tidak pernah mengirim surat, atau mengirim proposal untuk pembangunan museum," kata Renville di Surabaya, Selasa (16/2/2021).
"Pak SBY juga tidak pernah meminta dana tersebut, kami justru berterima kasih kepada Pemprov Jatim dan Pemkab Pacitan," tambahnya.
Baca juga: Heboh Dana Rp 9 Miliar ke Yudhoyono Foundation, Ini Penjelasan Bupati Pacitan Indartato
Menurutnya, bantuan itu diberikan karena pembangunan museum tersebut dinilai oleh pemerintah setempat dapat meningkatkan sektor pariwisata di Pacitan.
Sedangkan wacana pemberian bantuan untuk pembangunan museum itu diketahui sudah digulirkan sejak lama.
"Bantuan ini inisiatif Gubernur Jatim sebelumnya yakni Soekarwo, dan saya rasa sudah sesuai mekanisme," kata mantan anggota DPRD Jatim ini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.