Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pariyem Lompat dari Lantai 2 Rumah Majikan karena Kelaparan, Gaji Rp 12 Juta Belum Dibayarkan

Kompas.com - 17/02/2021, 13:14 WIB
Rachmawati

Editor

“Kedua belah pihak sepakat, sudah tak ada masalah. Semuanya selesai saat mediasi itu. Ada hitam di atas putih,” kata Suharsono.

Baca juga: PHK Massal, Lulusan SMA Hingga D3 Rela Jadi Asisten Rumah Tangga

Dilaporkan ke polisi oleh warga

Namun ternyata, Selasa (16/2/2021) malam, sejumlah warga menemui Pariyem. Mereka kemudian membawa Pariyem ke Mapolres Probolinggo KOta untuk melaporkan U atas kasus dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.

Hal tersebut dilakukan karena Pariyem mengaku mendapatkan kekerasan saat bekerja. di rumah U.

Suharsono mengatakan laporan ke polisi bukan inisiatif Pariyem tapi warga sekitar.

Baca juga: Koordinator Pusat Karantina Pasien Corona Kabupaten Probolinggo Meninggal karena Covid-19

“Ketua RT yang laporan itu. Pariyem mengaku takut karena didatangi warga, sehingga berangkat dan laporan ke Polres."

"Yang dilaporkan kasus KDRT. Biasanya keluarga yang laporan, tapi ini warga yang laporan bersama pariyem,” ujar Suharsono.

Laporan tersebut kini sudah diterima oleh Polsek Mayangan.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Ahmad Faisol | Editor : Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com