JAMBI, KOMPAS.com - Polda Jambi mengirim 100 personel Brimob ke Papua untuk membantu mengatasi serangan dari kelompok kriminal bersenjanta (KKB) di Puncak Jaya.
Dalam menjalankan tugas, 100 Brimob ini diminta berhati-hati dan tidak melakukan pelanggaran hak asasi manusia (HAM).
"Harus menghormati hak asasi manusia dan berhati-hati dalam bertugas," kata Kapolda Jambi Irjen A Rachmad Wibowo di Makosat Brimob Jambi, Selasa (16/2/2021).
Baca juga: 3 Mahasiswi UIN STS Jambi Hilang di Gunung Masurai
Ia mengatakan, para personel Brimob ini akan berada di bawah kendali operasi (BKO) Polda Papua di daerah konflik KKB.
Kapolda mendorong para personel untuk menghargai keluhuran nilai-nilai masyarakat Papua dalam bertugas.
"Saya mohon betul kepada saudara-saudara yang bertugas, agar lebih bijak dan memahami isu yang berkembang," kata Wibowo.
Baca juga: Mobil Berisi Pengantin Baru Terjun ke Sungai di Palembang, 1 Orang Tewas
Menurut Widodo, penugasan selama enam bulan ke depan sudah dipersiapkan dengan matang, baik secara fisik maupun mental.
Sebanyak 100 personel Brimob ini akan bertugas di Puncak Jaya untuk melakukan pengamanan di daerah yang rawan gangguan KKB maupun konflik sosial.
Baca juga: Pencuri Nekat Mengangkut 3 Sapi Menggunakan Mobil Xenia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.