Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Longsor Nganjuk: 14 Korban Dievakuasi, 12 Tewas, 7 Dicari

Kompas.com - 16/02/2021, 14:15 WIB
Usman Hadi ,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com - Upaya pencarian korban longsor di hari ketiga di RT 001 RW 006, Dusun Selopuro, Desa/Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, mulai membuahkan hasil.

Siang ini, petugas gabungan Basarnas, BPBD, Tagana, TNI-Polri, relawan dan warga mengevakuasi tiga korban.

Ketiga-tiganya ditemukan dalam kondisi meninggal tertimpa bangunan dan tanah.

"Sampai siang ini baru tiga orang (dievakuasi) di sektor utara," kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga SAR Basarnas Surabaya, I Wayan Suyatna, kepada Kompas.com, Selasa (16/2/2021).

Baca juga: Korban Longsor Nganjuk Minta Direlokasi, Bupati Siapkan 3 Skema

Ketiga korban yang dievakuasi ini yakni seorang laki-laki dewasa, perempuan dewasa, dan seorang bocah laki-laki. Wayan belum bisa memastikan identitas dan usia ketiga korban.

"Identifikasinya (terhadap ketiga korban) belum selesai. Tadi korban perempuan dewasa dan anak-anak laki-laki ketemu jam 10.40 WIB, bersamaan. Jam 11.20 WIB ketemu yang laki-laki dewasa," papar dia.

Setelah ini, kata Wayan, pihaknya akan melanjutkan pencarian hingga sekitar pukul 15.00 WIB sore.

Pihaknya akan memaksimalkan lima ekskavator untuk mencari tujuh korban yang belum ditemukan.

Baca juga: BPBD Nganjuk: Sebelum Longsor, Ada Retakan di Dinding Tebing Bagian Selatan

Sementara dengan dievakuasinya ketiga korban, sampai siang ini dari 21 korban tertimbun longsor sebanyak 14 di antaranya telah dievakuasi, dan tujuh korban masih dalam pencarian petugas.

Adapun dari 14 korban yang terevakuasi, 12 di antaranya meninggal dunia sedangkan dua korban mengalami luka-luka.

Bencana longsor ini terjadi pada Minggu (14/2/2021) sekitar pukul 18.15 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com