Okupansi Rumah Sakit Turun, Ridwan Kamil Klaim PPKM di Jabar Berhasil

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengklaim jika pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Jabar berjalan efektif.

Sebab, tingkat keterisian rumah sakit di Jabar turun menjadi 58 persen.

"PPKM secara umum berhasil ya per hari ini itu keterisian rumah sakit alhamdulillah sudah di bawah standar PBB, 58 persen. dulu sempat 80 persen di awal tahun, kemudian turun turun turun oleh PPKM, standar kritis nasional yang 70 juga dilewati, standar kritis WHO sudah dilewati," kata Emil, sapaan akrabnya, di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (15/2/2021).

Selain itu, lanjut Emil, tingkat kedisiplinan masyarakat Jabar dalam menjalankan protokol kesehatan konsisten di angka 80 persen.

Baca juga: Kata Ridwan Kamil ke MNC Land: Jangan KEK Lido Didapat Statusnya, tapi di Lapangan Tidak Ada Pergerakan...

Lalu, data kasus lama yang belum diumumkan pemerintah pusat pun sudah berkurang.

"Tingkat kedisiplinan masih konsisten di 80-an persen, tingkat kematian juga konsisten, Jadi sebenarnya sudah membaik. Alhamdulillah kasus yang double dengan masa lalu masih ada tapi sudah berkurang, sehingga tidak semengagetkan seperti awal Januari 2021," kata Emil.

Dengan indikator seperti itu, Emil pun optimis PPKM di Jabar bisa dilonggarkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dalam tiap aktivitas masyarakat.

"PPKM kita akan evaluasi, kelihatannya dengan statistik yang membaik mudah-mudahan kita bisa ada pelonggaran dengan cara tetap produktif tapi tetap dengan 5M sekarang," jelasnya. 

Baca juga: Ridwan Kamil Sebut Jabar Akan Bantu Perekonomian Bali, Ini Caranya