REMBANG, KOMPAS.com - Tersangka kasus dugaan pembunuhan satu keluarga seniman di Rembang, Jawa Tengah, Sumani membantah akan melakukan percobaan bunuh diri.
Kuasa hukum Sumani, Darmawan Budiharto menyebut, kliennya tidak ada niat sama sekali melakukan aksi bunuh diri setelah membunuh keempat korbannya.
"Pengakuannya enggak ada niat untuk bunuh diri, jadi racun itu dia enggak pernah minum," ucap Darmawan saat dihubungi Kompas.com, Senin (15/2/2021).
Baca juga: Pembunuh Satu Keluarga Seniman di Rembang Bantah Habisi Korbannya dengan Celurit
Menurut Darmawan, cairan pestisida yang ada di tubuh Sumani berasal dari makanan yang dimakan Sumani.
"Jadi istilahnya makanan sekarang jika makan sedikit kalau enggak dicuci ya ada cairan pestisida, itu medislah. Tapi kalau dari pengakuan tersangka, dia sama sekali (tidak minum racun)," terang Darmawan.
Darmawan menambahkan, kliennya telah dua kali masuk rumah sakit sebelum polisi menangkap Sumani.
"Sakit waktu itu dan sudah ditangani oleh mantri. Mantri di desa setempat, ada obatnya dan itu ikut disita," jelasnya.
Pihak kepolisian juga sudah melakukan penyelidikan awal terhadap Sumani.
"Sebelumnya waktu hari Jumat (6/2/2021) itu, setelah diperiksa marathon, dibawa ke rumah sakit. Terus Sabtunya agak mendingan, digiring lagi ke polres untuk di interogasi secara maraton. Minggu (8/2/2021) dini hari dibawa ke rumah sakit hingga sekarang. Jadi kalau dia memang minum racun kesempatannya di mana? enggak ada," tutur Darmawan.
Baca juga: Sempat Dirawat karena Tenggak Pestisida, Kondisi Pembunuh Satu Keluarga Seniman di Rembang Membaik
Saat ini, kondisi kesehatan Sumani semakin membaik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.