Begal yang Bunuh Sopir Truk Ayam Bagian dari Komplotan Sadis, Polisi: Sudah 2 Korban Tewas

LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang begal berinisial H (31) yang ditangkap Satreskrim Polres Mesuji merupakan bagian dari komplotan sadis.

Kasat Reskrim Polres Mesuji, Iptu Riki Nopariansyah mengatakan, H merupakan salah satu anggota komplotan yang kerap beraksi di Mesuji dan Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

Baca juga: Begal Lintas Provinsi yang Bunuh Sopir Truk Ditangkap, Pelaku Ditembak karena Melawan

"Komplotan ini termasuk sadis. Mereka tidak segan menghabisi nyawa korban-korbannya," kata Riki saat dihubungi, Minggu (14/2/2021).

Menurut Riki, dalam catatan kepolisian, setidaknya ada dua korban yang tewas dibegal oleh komplotan itu.

"Kami mencatat ada dua orang korban yang tewas oleh komplotan ini. Satu orang di antaranya, sopir truk yang ditembak di Mesuji Timur itu," kata Riki.

Riki menjelaskan, dalam setiap beroperasi, pelaku H bertindak sebagai eksekutor.

"Saat sudah mengincar korban, pelaku ini tanpa basa-basi langsung menembak atau menusuk korbannya," kata Riki.

Komplotan ini telah melakukan pencurian dengan kekerasan di 14 TKP di Mesuji dan OKI, Sumatera Selatan.

"Pelaku H kami tangkap saat bersembunyi di rumah kawannya. Karena melawan dan membahayakan, terpaksa diberikan tindakan tegas terukur," kata Riki.

Sebelumnya, begal sadis lintas provinsi ditangkap aparat Satreskrim Polres Mesuji.

Begal berinisial H (31) itu adalah eksekutor yang membunuh Anggi Prayitno (22), sopir truk pengangkut ayam potong pada 26 Desember 2020.

Baca juga: Cerita Avanza Tersesat di Hutan Gunung Putri, Ditemukan Warga 5 Kilometer dari Jalan Utama

Riki mengatakan, pelaku ditangkap di wilayah Fajar Indah, Kabupaten Mesuji pada Jumat (12/2/2021) sore.

"Pelaku H ini termasuk pelaku pencurian dengan kekerasan yang tidak segan melukai korbannya," kata Riki.