SEMARANG, KOMPAS.com - Meninggalnya budayawan Prie GS menyisakan duka yang mendalam bagi kerabat dan rekan sejawat.
Salah satu sosok yang dikenal dekat dengan budayawan Prie GS, Mas Ton mengaku sangat kehilangan atas berpulangnya Prie GS.
Mas Ton merupakan seorang budayawan dan sahabat dekat Prie GS.
Ia mengenal sosok Prie GS semenjak dirinya mengeyam bangku SMA.
Baca juga: Cerita Ganjar Kenang Sosok Budayawan Prie GS: Masyarakat Indonesia Kehilangan
Baginya, banyak kenangan bersama almarhum terutama di dunia seni dan budaya terutama pertunjukkan teater.
"Beliau pelaku budaya teater Lingkar. Punya andil besar di jagat kebudayaan Kota Semarang," katanya saat di rumah duka, Jumat (12/2/2021).
Ia mengungkapkan kebaikan kecil dari seseorang kepada Prie GS selalu dikenang dan tak malu memberitahukannya ke khalayak umum.
"Itu yang sangat luar biasa," tandasnya.
Mas Ton mendapat kabar dari pihak keluarga Prie GS masuk rumah sakit Columbia Asia Kota Semarang pada Rabu (10/2/2021) siang.
"Kamis siang masih terlihat sehat. Rabu masuk rumah sakit karena ada gangguan saluran darah ke jantung. Selain itu, juga ada sakit lambung," ucapnya.
Saat di rawat di rumah sakit, Prie GS masih bisa berkomunikasi.
"Prie GS meminta pulang tak mau dirawat di RS karena merasa sudah baikan," ungkapnya.
Lantas, pada Jumat (12/2/2021) almarhum pingsan selepas subuh.
"Saya kaget pagi tadi dapat kabar almarhum meninggal dunia," ungkapnya.