Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pergerakan Tanah di Babakaran Jeruk Tasikmalaya Rusak Bangunan SD hingga Rumah, Warga Mulai Mengungsi

Kompas.com - 10/02/2021, 12:00 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Beberapa ruang kelas sekolah dasar dan 3 rumah warga rusak berat akibat pergerakan tanah seusai hujan deras di Kampung Babakaran Jeruk RT 3 RW 2 Desa Singajaya, Kecamatan  Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (9/2/2021).

Akibat cuaca buruk di kampung yang sama terjadi longsor dan retakan pun mengganggu akses jalan penghubung Kecamatan Cibalong-Parungponteng, Kabupaten Tasikmalaya.

Selain itu, beberapa area persawahan dan kolam ikan milik warga pun mengalami pergeseran tanah dengan luas retakan sampai 1 meter dan luas area sekitar 2 hektar.

"Pergeseran tanah diduga terjadi akibat hujan deras yang menyebabkan retakan sampai ke bangunan-bangunan rusak. Kita sedang terus mendata beberapa titik terparah korban akibat persegeseran tanah," jelas Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Irwan di lokasi kejadian, Rabu (10/2/2021).

Baca juga: Pergerakan Tanah Sebabkan Jalan Ambles, Ratusan Warga Cianjur Terisolasi

Beberapa warga mengungsi

Foto-foto bangunan rusak akibat pergeseran tanah akibat cuaca buruk di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (10/2/2021).KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA Foto-foto bangunan rusak akibat pergeseran tanah akibat cuaca buruk di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (10/2/2021).
Irwan menambahkan, kondisi tanah di perkampungan itu membuat beberapa warga mengungsi dan mengamankan diri ke lokasi aman khawatir bencana susulan.

Mereka terus berjaga-jaga dan waspada karena hujan terus mengguyur wilayah Tasikmalaya dan sekitarnya tiap harinya.

"retakan da yang sampai 1 meter luasnya. Kerusakan rumah warga mulai dinding retak, ada yang ambruk, dan rusak ringan, lantai keramik mengelupas," tambahnya.

Beruntung dalam kejadian tersebut tak ada korban jiwa dan saat bencana terjadi bangunan sekolah dasar sedang kosong karena saat malam hari.

Baca juga: Rumah Lawas di Tasikmalaya Digerebek Polisi, Jadi Gudang Penimbunan Ratusan Botol Miras

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com