Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Anggaran Dana Desa untuk Beli Senjata KKB, Ini Penjelasan Kapolres Intan Jaya

Kompas.com - 09/02/2021, 17:00 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Aksi kelompok kriminal bersenjata di Kabupaten Intan Jaya, Papua, diketahui semakin beringas.

Dalam melancarkan aksinya, mereka tidak segan melukai warga sipil maupun aparat keamanan.

Dari penyelidikan polisi, ternyata ditemukan fakta mengejutkan terkait pemasukan keuangan KKB.

Sebab, salah satu sumber dana yang digunakan KKB untuk melakukan pembelian senjata api dan amunisi tersebut ternyata berasal dari rampasan anggaran dana desa.

Baca juga: KKB di Intan Jaya Kerap Rampas Dana Desa, Uangnya Dipakai Beli Senjata Api dan Amunisi

Para kepala desa yang mendapatkan anggaran itu dari pemerintah terpaksa menyerahkan sebagian alokasi dana desanya kepada KKB karena mendapat ancaman keamanan.

Informasi tersebut disampaikan oleh Kapolres Intan Jaya AKBP I Wayan G Antara.

"Kalau dana desa dari dulu setiap dana desa keluar dia (KKB) selalu minta jatah, kalau tidak dikasih mereka tidak aman saat kembali ke kampungnya," kata Wayan saat dihubungi, Senin (8/2/2021).

"Sebagian dari situ untuk membeli senjata, amunisi, itu sudah salah satu pemasukan KKB," ungkap Wayan.

Meski sudah mengetahui informasi tersebut, namun, aparat keamanan sendiri sejauh ini masih kesulitan untuk melakukan pengawalan terhadap kepala desa yang telah mencairkan anggaran itu.

Baca juga: Soal Roda Pemerintahan di Intan Jaya Lumpuh, Ini Penjelasan Bupati dan Kapolda Papua

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com