Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Tangerang dan Tangerang Selatan Keluar dari Zona Merah Covid-19

Kompas.com - 09/02/2021, 10:51 WIB
Rasyid Ridho,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi Banten merilis peta resiko penyebaran Covid-19 terbaru per Senin, 8 Januari 2021. 

Dua Wilayah yakni Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan akhirnya menjadi zona oranye atau risiko penyebaran Covid-19 sedang.

Kedua wilayah tersebut sebelumnya masuk zona merah atau risiko penyebaran tinggi karena kasus positif dan kematiannya tinggi.

Kemudian, lima daerah lainnya masih bertahan di zona oranye yakni Kota Cilegon, Kabupaten Tangerang, Kota Serang, Kabupaten Pandeglang dan Lebak.

Sedangkan Kabupaten Serang yang sempat masuk zona merah beberapa pekan lalu kini sudah menjadi zona kuning.

Baca juga: Tangerang Raya Terapkan PPKM Mikro Per Selasa, Gubernur Banten: Penyebaran Covid-19 Bergeser ke Klaster Keluarga

Bedasarkan data terbaru, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Banten per Senin 8 Januari 2021 bertambah 428 orang.

Secara akumulatif sebanyak 30.294 kasus, terdiri dari 3.787 kasus masih dirawat atau aktif, 25.651 orang sembuh dan 856 orang meninggal dunia.

Wilayah Tangerang Raya menjadi penyumbang kasus positif terbanyak di Banten mencapai 19.543 orang.

Kabupaten Tangerang 6.979 orang terkonfirmasi positif corona, terdiri dari 450 orang masih dirawat, 6.366 orang sembuh dan 163 meninggal.

Kota Tangerang terkonfirmasi positif 6.435 orang, terdiri dari 335 dirawat, 6.969 sembuh dan 131 meninggal dunia.

Kota Tangerang Selatan sebanyak 6.129 kasus terdiri dari 589 kasus masih aktif atau masih dirawat, 5.258 sudah sembuh dan 282 meninggal dunia.

Sedangkan Kabupaten Serang yang menjadi satu-satunya daerah zona kuning jumlah kasus terkonfirmasi positif sebanyak 2.424 orang, terdiri 351 masih dirawat, 2.010 sembuh dan 63 meninggal.

Baca juga: Gubernur Banten Tak Akan Tiru Program Jateng di Rumah Saja, Fokus Terapkan PPKM Mikro

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com