Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video 1 Menit 7 Detik Itu Selamatkan Nyawa Yuli Sekeluarga

Kompas.com - 09/02/2021, 06:00 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Saat banjir menerjang Kampung Baru, Desa Mulyasari, Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, Yuli beserta keluarga terjebak di rumahnya.

Saat itu, Yuli bersama orang tua, kakak, dan adiknya.

Agar segera mendapat pertolongan, Yuli melakukan siaran langsung di akun Facebook miliknya bernama Yulianti Safitri.

Baca juga: Warga yang Terjebak Banjir dan Live Facebook di Subang Berhasil Dievakuasi

Sewaktu merekam, Yuli memperlihatkan kondisi rumahnya yang tampak berantakan. Barang-barang di rumahnya terendam banjir.

"Tolong kepada Tim SAR atau siapa pun yang ada di Pamanukan, khususnya di Kampung Baru di Desa Mulyasari, dekat Masjid Midtahul Huda, SD Rahayu, di sini ada yang terjebak lima orang," tutur Yuli dalam video itu.

Dia juga mengatakan bingung harus berbuat apa. Padahal, waktu itu, Yuli menerangkan bahwa air hampir mencapai atap rumah.

Baca juga: Banjir Bandang Terjang Jombang, Warga: Ini yang Paling Parah

"Tolong, kami tidak tahu harus bagaimana," ucap Yuli dengan wajah penuh kepanikan.

Video sepanjang 1 menit 7 detik itu kemudian viral di media sosial.

Kepala Sub Bagian Humas Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Subang Siska Subangkit menjelaskan Yuli dan keluarganya sudah berhasil dievakuasi.

Ketika memperoleh informasi ada warga yang terjebak, tim SAR dan anggota Polres Subang serta Kodim 0605 Subang bergegas menyelamatkan keluarga tersebut.

"Sudah dievakuasi," terang Bangkit.

Baca juga: Belum Terima Bantuan, Korban Banjir di Manado Patungan Beli Sarapan

Begitu kondisi dirinya dan keluarga sudah aman, Yuli membuat video lagi.

Dalam unggahan barunya itu, Yuli menyampaikan bahwa dia dan keluarganya berhasil dievakuasi dan sedang mengungsi di kantor kecamatan.

"Alhamdulillah sudah dievakuasi oleh tim SAR gabungan, Damkar, dan Tagana," ujar Yuli.

Perempuan tersebut turut mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah menyebarluaskan video dirinya, sehingga ia dan keluarganya segara mendapat pertolongan.

Baca juga: Seorang Balita di Pengungsian Mamuju Meninggal, Kondisi Sempat Membaik, tapi Kemudian Drop

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Karawang, Farida Farhan | Editor: Abba Gabrillin)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com