Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolres Nganjuk Menangis Saat Kunjungi Bocah 12 Tahun Lumpuh Sejak Lahir: Saya Ingat Anak

Kompas.com - 06/02/2021, 08:59 WIB
Usman Hadi ,
Khairina

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – Mata Suparman (43) dan Asrumi (38) memerah. Sesekali Suparman memalingkan muka, menahan tangis.

Raut muka sedih terpancar dari pasangan suami-istri itu tatkala menerima bantuan kursi roda, Jumat (5/2/2021) malam.

Suparman dan Asrumi adalah pasangan suami-istri asal Desa Maguan, Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

Mereka mendapatkan bantuan kursi roda untuk si buah hati dari Kapolres Nganjuk, AKBP Harviadhi Agung Pratama.

Baca juga: Pasangan Bukan Muhrim Dicambuk Masing-masing 100 Kali, Menangis dan Minta Berhenti

Anak kedua Suparman-Asrumi, yakni Hayu Lumampah (12) terlahir dalam kondisi lumpuh.

Bocah laki-laki yang lahir pada tahun 2009 ini belum bisa berjalan dan bertutur.

Jika keluar rumah, maka Hayu selalu digendong oleh ibunya, Asrumi.

“Sakitnya (Hayu) itu sejak lahir bayi ada kelainan tidak bisa menangis. Terus lama kelamaan kok perkembangannya mulai lambat, lambat, lambat,” kata Suparman kepada Kompas.com, Jumat (5/2/2021) malam.

Berbagai jenis pengobatan sudah dicoba Suparman untuk menyembuhkan Hayu, mulai terapi di rumah sakit hingga pengobatan alternatif. Namun, upaya itu belum berhasil. Karena keterbatasan biaya, Hayu tak lagi terapi sejak tahun 2014 lalu.

Keluarga Suparman memang tergolong kurang mampu. Pekerjaan utama Suparman-Asrumi hanyalah buruh tani dengan pendapatan yang tidak tetap. Sementara pasangan ini harus menghidupi tiga anak, dengan anak kedua kondisinya lumpuh.

Sudah lama Suparman mengidam-idamkan kursi roda. Ia tak tega melihat istrinya, Asrumi, yang saban keluar rumah selalu menggendong buah hati mareka.

Karena keterbatasan ekonomi, keinginan tersebut tak kunjung terealisasi.

Mendengar kabar mengenai kondisi Hayu yang lumpuh, Kapolres Nganjuk AKBP Harviadhi Agung Pratama berinisiatif menjenguk, Jumat (5/2/2021) malam.

Tak hanya sekedar berkunjung, Harvi, sapaan Kapolres juga memberikan kursi roda dan sembako.

“Memang ini (kursi roda) sudah saya idam-idamkan dari dulu, sudah lama sekali. Soalnya ibunya ini sudah keberatan untuk menggendong, sedangkan saya tiap hari buruh harian nggak bisa terus mengajak anak saya,” ujar Suparman berkaca-kaca.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com