Karangan Bunga Bernada Protes "Jateng di Rumah Saja" di Banyumas Dicopot, Ada yang Komplain

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Sebanyak dua karangan bunga bernada protes "Jateng di Rumah Saja" yang dikirim ke kompleks Pendapa Sipanji Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (5/2/2021), telah dicopot.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, karangan bunga yang dikirim dari toko bunga yang sama hanya terpasang tidak lebih dari dua jam.

Kedua karangan bunga tersebut dipasang tidak berbarengan. Karangan bunga pertama dipasang sekitar pukul 14.00 WIB dan yang kedua sekitar pukul 15.00 WIB.

Baca juga: Lagi, Karangan Bunga Protes Jateng di Rumah Saja Dikirim ke Bupati Banyumas

Namun karangan bunga kedua hanya terpasang sekitar 10 menit, sebelum diambil lagi oleh karyawan toko bunga.

Tak berselang lama, karyawan toko bunga itu kembali lagi ke area pendapa untuk mengambil karangan bunga yang kedua sekitar pukul 15.45 WIB.

Tomas (25), salah seorang karyawan toko bunga yang mengirim dan mengambil karangan bunga itu mengaku, atasannya mendapat komplain.

"Dikomplain bos saya, enggak tahu siapa yang komplain," kata Tomas sambil mencopot karangan bunga dan membawanya ke mobil bak terbuka.

Baca juga: Jateng di Rumah Saja, Bupati Banyumas Dikirimi Karangan Bunga Bernada Protes

Diberitakan sebelumnya, sebuah karangan bunga bernada protes atas gerakan "Jateng di Rumah Saja" terpasang di kompleks Pendapa Sipanji Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jumat (5/2/2210).