TEGAL, KOMPAS.com - Tidak hanya memadamkan lampu penerangan jalan, menjelang penerapan 'Jateng di Rumah Saja', sejumlah jalanan di pusat Kota Tegal, Jawa Tengah juga akan ditutup.
Sedikitnya ada 17 titik ruas jalan yang akan ditutup menggunakan beton movable concrete barrier (MCB) mulai Kamis (4/2/2021) malam hingga Senin (9/2/2021) mendatang.
"Hasil rapat tadi pagi, ada 17 titik jalan yang ditutup. Di antaranya Jalan Serayu, Jalan Pemuda, hingga jalan-jalan menuju ke pusat kota," kata Kabag Ops Polres Tegal Kota Kompol Harsono di Mapolres Tegal, Kamis (4/2/2021).
Baca juga: Jateng di Rumah Saja, Semua Lampu Jalan di Kota Tegal Dipadamkan
Harsono menyebut, titik penutupan jalan kemungkinan bisa bertambah. Bahkan water barrier juga sudah mulai didistribusikan ke lokasi.
"Tidak menutup kemungkinan melihat situasi di lapangan bisa bertambah. Beton-beton sudah mulai digeser ke lokasi namun belum ditutup full. Mungkin nanti malam. Rencana sampai hari Senin. Termasuk pemadaman lampu," kata dia.
Disampaikan Harsono, meski jalanan ditutup, untuk kendaraan logistik tetap diperbolehkan lewat.
"Ada yang buka tutup dengan dijaga petugas di lokasi," katanya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Tegal memutuskan untuk memadamkan semua lampu penerangan jalan umum (PJU) mulai Rabu (3/2/2021) malam hingga Minggu (7/2/2021).
Baca juga: Jelang Gerakan di Rumah Saja, Tiga Pilar Kota Tegal Gelar Operasi Yustisi Skala Besar
Kepala Bidang Penerangan Jalan Umum (PJU) Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kota Tegal Sudjatmiko mengatakan, seluruh PJU dipadamkan mulai jalan protokol, kawasan alun-alun hingga permukiman warga.
"Mulai malam ini sampai dengan hari Minggu PJU akan dipadamkan. Instruksinya semua PJU pemadaman total. Dimulai dari jalan utama protokol dan pusat keramaian," kata Sudjatmiko, kepada Kompas.com, Rabu. (3/1/2021).