Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oknum Satpol PP Peras dan Tusuk Pengamen, Bupati Subang Minta Maaf

Kompas.com - 04/02/2021, 11:45 WIB
Aprillia Ika

Editor

SUBANG, KOMPAS.com - Kasus pemerasan terhadap pengamen angklung di Perempatan Sinta, Subang, Jabar yang berujung pada pengeroyokan saat mereka mendatangi kantor Satpol PP untuk melapor, pada Selasa (2/2/2021).

Akibatnya, satu pengamen luka dan satu kena tusuk. Hal ini mengundang perhatian Bupati Sumedang Ruhimat, atau akrab disapa Kang Jimat.

Melalui video conference, Bupati Sumedang Ruhimat menyayangkan terjadinya peristiwa tersebut dan mendukung pengusutan kasus yang melibatkan oknum Satpol PP.

Kang Jimat juga menyampaikan permohonan maaf selalu kepala pemerintahan di Subang.

“Saya Kang Jimat Bupati Subang, atas nama pribadi dan pemerintah daerah menyampaikan permohonan maaf, dan merasa prihatin atas kejadian yang menimpa pengamen warga Subang,” ujarnya video conference (vicon) sebagai keterangan resminya, di Kantor Bupati Subang, Rabu (3/2/2021), seperti dikutip dari Tribun Jabar.

Baca juga: Pengamen Lapor Diperas Rp 20.000 ke Kantor Satpol PP Malah Dikeroyok, 1 Orang Ditusuk

Oknum Satpol PP diduga berstatus ASN

Diduga Satpol PP yang terlibat pemerasan dan pengeroyokan merupakan ASN.

Oleh karena itu, Kang Jimat memerintahkan kepada pihak BKPSDM Subang untuk memberikan sanksi tegas sesuai ketentuan kepada oknum tersebut.

“Saya perintahkan kepada BKPSDM Subang untuk segera memproses sanksi atas tindakan kekerasan tersebut, seusuai dengan aturan dan perundang-undangan yang berlaku,” ucapnya.

Tidak ingin terulang kembali

Selanjutnya Kang Jimat mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk saling menjaga kenyamanan dan keamanan.

"Saya tidak ingin kejadian ini terulang kembali. Mari kita jaga kenyamanan, keamanan, dan ketertiban di wilayah Kabupaten Subang," ucapnya.

Baca juga: Pengamen Dianiaya Oknum Satpol PP hingga Babak Belur, Berawal dari Setorannya Kurang

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com