KOMPAS.com - Puluhan tenaga kesehatan (nakes) asal Kota Serang, Banten ketahuan berlibur ke objek wisata Dieng, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Padahal saat ini pemerintah tengah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Kegiatan liburan itu disebut-sebut telah mendapatkan izin dari Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes).
Baca juga: Mereka yang Berlibur Saat Kasus Covid-19 Tinggi, Ada yang Positif Covid-19 Ketika Pulang
Dia mengakui telah memberikan izin rekreasi untuk membangun komitmen kerja.
Izin tersebut juga diberikan sebagai hadiah kepada nakes yang selama ini telah bekerja menangani Covid-19.
“Iya, memang mereka minta izin ke Dinas. Jadi mereka minta izin untuk refreshing dalam rangka membangun komitmen kerja,” kata Ikbal saat dikonfirmasi, Senin (1/2/2021).
Namun Ikbal menegaskan dirinya memberikan beberapa syarat kepada nakes yang ingin berekreasi.
Antara lain ialah nakes diminta hanya berkegiatan di kawasan Banten.
Ternyata rombongan nakes itu liburan ke Dieng.
"Sebenarnya saya sudah minta (digelar) di wilayah Banten saja," kata Ikbal.
Selain itu, Ikbal juga mensyaratkan agar nakes tetap menjaga protokol kesehatan serta menyiapkan petugas jaga di puskesmas.
"Yang penting perginya hari Sabtu dan Minggu, harus mempersiapkan petugas yang jaga di puskesmas pada saat kegiatan berlangsung," ujar Ikbal.
Baca juga: Batu Meteorit Hendak Dijual Munjilah, Ahli: Sebaiknya Diberikan ke Negara
"Saya akan panggil kepala dinasnya, akan ada pembinaan. Harusnya ada empati lagi zona merah seperti ini. Secepatnya saya akan panggil," kata Nanang.
Dia juga akan mengecek kegiatan nakes selama di Dieng.
"Apakah mereka melakukan studi banding, piknik, perjalanan dinas atau lainnya. Nanti akan saya konfirmasi kepada dinas terkait soal itu,” tambahnya.
Baca juga: Satu Keluarga di Surabaya Ditetapkan Jadi Tersangka dan Terancam 9 Tahun Penjara, Ini Ceritanya
Wali Kota Serang Syafrudin mengaku akan melihat izin dari kegiatan liburan di Dieng itu.
"Iya saya ingin lihat dulu izinnya, saya ingin tanya dulu ke Kadinkes, karena izinnya dari Dinkes. Betul apa tidak izinnya," kata Syafrudin kepada wartawan.
Dia mengaku siap memberi sanksi jika ditemukan pelanggaran dalam kegiatan itu.
"Karena itu pelanggaran, untuk sanksi nanti ada aturannya, saya suruh (BKPSDM) menelusuri dulu," ujar Syafrudin.
Kompas.com mendapatkan foto rombongan nakes saat berlibur di objek wisata Batu Angkruk Dieng.
Terlihat ada puluhan orang yang berpose ke arah kamera.
Kebanyakan mereka mengenakan masker medis, namun ada beberapa yang tidak mengenakan masker.
Mereka membentangkan spanduk bertuliskan "Penggalangan Komitmen UPTD Puskesmas Walantika Tahun 2021".
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Serang, Rasyid Ridho | Editor : Aprillia Ika, Abba Gabrillin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.