Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minta Maaf, Gubernur NTB Hapus Foto Berenang Bareng Pejabat Saat Pandemi di Facebook, Ini Faktanya

Kompas.com - 02/02/2021, 18:28 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah meminta maaf dan telah menghapus foto saat berenang bersama sejumlah pejabat dari akun Facebook pribadinya.

Foto tersebut diunggah Gubernur di akun Facebook pribadinya Bang Zul Zulkieflimansyah.

"Pukul 06.00 pagi, di Bayan, Lombok Utara. Sepagi ini, kami sudah menggigil bareng di Kolam Renang Mandala, Desa Bayan. Airnya sejuk dan jernih, di bawah rindang pohon-pohon di hutan adat bayan," tulis Zulkieflimansyah di akun Facebook miliknya.

Baca juga: Foto Berenang Bareng Pejabat Viral, Gubernur NTB Zulkieflimansyah Minta Maaf

"Mandi di sini dijamin tidak bikin kulit hitam. Karena dari sumber mata air, kolamnya tidak mengandung kaporit, dan suasananya teduh. Siapapun yang berkunjung ke sini bisa mendapatkan bonus menarik: menjelajahi hutan adat bayan seluas 10,3 hektare," ujarnya.

Bahkan ia juga mengajak masyarakat untuk menikmati wisata di kolam renang yang dikelola Pokdarwis tersebut.

"Ternyata, desa-desa kita bisa melahirkan destinasi wisata yang menarik. Ayo, kita ramaikan destinasi wisata di desa-desa kita," kata Gubernur NTB itu.

Baca juga: Gubernur NTB Unggah Foto Berenang Bareng Pejabat, Satpol PP Belum Layangkan Teguran

Dikritik karena dilakukan saat pandemi

Ilustrasi virus corona di Indonesia(Shutterstock)KOMPAS.com/MUHAMMAD NAUFAL Ilustrasi virus corona di Indonesia(Shutterstock)
Foto saat berenang bersama tersebut dikritik oleh warganet karena dilakukan saat pandemi dan kasus positif Covid-19 di NTB masih tinggi.

"Itu spontan aja, saya pakai pakaian lengkap kok terjun begitu. Tapi mohon maaf juga kalau memang itu dirasa mencontohkan hal yang apa namanya, tapi nggak bermaksud begitu kok," Kata Gubernur Zul, Senin (1/2/2021).

Ia mengatakan foto tersebut diambil saat dia kunjungan kerja dan menginap di Kabupaten Lombok Utara.

Saat itu disambut oleh masyarakat Bayan yang terkenal dengan rumah tua dan masjid tua. Namun ternyata Bayan juga memiliki kolam renang alami.

Baca juga: Gubernur NTB dan Pejabat Berenang Bareng, Satpol PP Dalami Dugaan Pelanggaran Prokes

"Mereka ternyata punya sesuatu yang tidak pernah terpublikasikan selama ini. Punya kolam yang sumber airnya itu tanpa bahan kimia, langsung dari hutan di akar-akar pohon. Datanglah kita ke sana rame-rame eh ternyata bagus tempatnya," Kata Gubernur Zul.

OLeh masyarakat sekitar, Gubernur diminta untuk berenang di kolam tersebut.

"Masyarakat itu kan antusias ingin kita mandi juga nggak cukup ternyata datang ke sana. Ya walaupun saya agak kurang sehat akhirnya ikut nyebur-nyebur. Dan ternyata walaupun saya demam setelah nyebur hilang demamnya, nah jangan-jangan ada khasiat tertentu juga," kata dia.

Gubernur mengatakan apa yang dilakukan hanya spontan dan tidak bermaksud melanggar protokol kesehatan.

"Memang ada saat itu bagaimana protokolnya, nah tapi kan nggak mungkin pakai masker kita," Kata Gubernur Zul.

Baca juga: Kapolda NTB Ancam Copot Kapolres yang Tak Bisa Kendalikan Penularan Covid-19

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com