KOMPAS.com - Unggahan foto Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah melalui akun Facebook Bang Zul Zulkieflimansyah mendapat kritikan dari masyarakat.
Sebab dia mengunggah foto dirinya sedang berenang dengan sejumlah pejabat tanpa menjaga jarak di tengah pandemi.
Sarpol PP Provinsi NTB belum memberikan teguran pada para pejabat di foto tersebut lantaran mengaku masih mendalami dugaan pelanggaran protokol kesehatan dari aktivitas itu.
Baca juga: Gubernur NTB dan Pejabat Berenang Bareng, Satpol PP Dalami Dugaan Pelanggaran Prokes
Apalagi karena berenang, mereka terlihat tidak mengenakan masker.
Berikut keterangan foto yang dia tulis di dalam Facebook.
"Pukul 06.00 pagi, di Bayan, Lombok Utara. Sepagi ini, kami sudah menggigil bareng di Kolam Renang Mandala, Desa Bayan. Airnya sejuk dan jernih, di bawah rindang pohon-pohon di hutan adat bayan," tulis Zulkieflimansyah di akun Facebook miliknya.
"Mandi di sini dijamin tidak bikin kulit hitam. Karena dari sumber mata air, kolamnya tidak mengandung kaporit, dan suasananya teduh. Siapapun yang berkunjung ke sini bisa mendapatkan bonus menarik: menjelajahi hutan adat bayan seluas 10,3 hektare," ujarnya.
"Ternyata, desa-desa kita bisa melahirkan destinasi wisata yang menarik. Ayo, kita ramaikan destinasi wisata di desa-desa kita," kata Gubernur NTB itu.
Namun setelah mendapatkan kritikan masyarakat, Zul akhirnya diduga menghapus unggahan tersebut.
Baca juga: Seluruh Kepala Desa di Selayar Dikumpulkan Usai Heboh Pulau Lantigiang Dijual, Ini Wejangan Bupati