Saat jenazah Suyanto dan Riyanto tiba sekitar pukul 11.45 WIB, luapan rasa sedih keluarga menyambut mereka.
Sebelum dimakamkan, mereka disalatkan terlebih dulu.
Selepas itu, mereka dibawa menggunakan ambulan menuju tempat peristirahatan terakhirnya di permakaman Dukuh Tengaran, Katelan, Tangen, Sragen.
Mereka dikebumikan pada Minggu siang.
Kepala Desa Katelan Kunto Cahyono mengungkapkan jenazah Suyanto dan Riyanto dimakamkan bersebelahan.
Ratusan anggota perguruan silat, aparat TNI/Polri, dan perwakilan maskapai Sriwijaya Air turut hadir melepas keduanya.
"Pemakamannya dalam satu tempat di permakaman Tengaran. Dari pihak Sriwijaya Air juga hadir di sini untuk prosesi pemakaman," ujar Kunto.
Ayahanda Suyanto dan Riyanto, Wagiyo (60), mengaku sudah mengikhlaskan kepergian dua putranya untuk selamanya.
"Saya ikhlas apa pun yang terjadi. Yang penting jasadnya ditemukan," ucap Wagiyo.
Baca juga: Teman Sebangku Itu Sama-sama Bermimpi Menjadi Pramugari
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor: Robertus Belarminus, Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.