Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Pelajar Mengebut di Genangan hingga Menciprat ke Toko Pinggir Jalan: Kesenangan Pribadi

Kompas.com - 31/01/2021, 06:19 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Sebuah video memperlihatkan pengendara mobil melaju dengan kecepatan tinggi melintasi genangan air saat hujan turun, viral di media sosial.

Dalam keterangan video yang diunggah akun Instagram @ndorobeii, insiden itu terjadi di Jalan Cokroaminoto, Pertigaan Loji, Kota Probolinggo.

Akibat perbuatan pengemudi itu, genangan air tersebut terciprat ke sejumlah warung dan toko yang berada di pinggir jalan.

Video itu direkam salah satu penumpang di dalam mobil. Pengemudi dan penumpang terdengar tertawa dan kegirangan dalam rekaman tersebut.

Kasat Lantas Polres Probolinggo Kota AKP Tavip Haryanto membenarkan insiden itu terjadi di wilayahnya.

Baca juga: Video Viral Pria Bakar Bendera Merah Putih, Pelaku Diduga Warga Aceh yang Tinggal di Malaysia

Menurutnya, terdapat enam pelaku yang diamakan polisi terkait video yang viral di media sosial itu.

Seluruh pelaku merupakan pelajar sekolah menengah pertama (SMP) hingga sekolah menengah atas (SMA).

Sebanyak enam pelaku itu di antaranya, NF (16), RK (17), RS (16), FS (15), DV (18) dan BT (15). NF merupakan pengemudi mobil Ayla silver tersebut.

"Posisi NF memegang kemudi setelah membeli makan burung di Pasar Mangunharjo Kota Probolinggo dalam kondisi hujan. Yang merekam video tersebut adalah RS," kata Tavip saat dihubungi, Sabtu (30/1/2021).

Menurut Tavip, salah satu orangtua pelaku langsung menyerahkan mereka ke polisi setelah melihat video tersebut.

Para pelaku mengakui kesalahannya. Kepada polisi, pelaku beralasan melakukan tindakan itu untuk kesenangan pribadi.

 

Setelah direkam, video itu dikirim ke grup percakapan di aplikasi pesan instan. Belakangan video itu menjadi viral di media sosial.

Setelah diperiksa, pengemudi mobil tersebut tak memiliki surat izin mengemudi (SIM) yang sesuai.

Baca juga: Video Viral Mobil Mengebut di Genangan hingga Menciprat ke Sejumlah Toko, Pelaku Ternyata Pelajar

"Pengemudinya pun masih belum punya SIM A. Kami melakukan tilang karena pengemudi belum punya SIM dan melajukan kendaraan dengan kecepatan tinggi," ujarnya.

Seluruh pelaku yang masih pelajar itu telah meminta maaf. Mereka juga berjanji tak akan mengulangi perbuatannya.

Para pelajar tersebut tidak ditahan dan diserahkan kembali kepada orangtuanya.

(KOMPAS.com/Ahmad Faisol)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com