Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyoal Karawang Zona Merah Selama Tujuh Pekan, Enam Hotel Dijadikan Tempat Isolasi Covid-19

Kompas.com - 30/01/2021, 15:35 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sejak tujuh pekan terakhir, Kabupaten Karawang berada dalam zona merah penyebaran Covid-19.

Menurut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil salah satu pemicunya adalah industri yang tidak disiplin melaporkan kasus Covid-19 di perusahaannya sehingga petugas telat melakukan tracing.

"Keterlambatan melaporkan ternyata membuat tracing telat, kasus jadi banyak," ucap Emil usai meninjau Kampung Tangguh di Kelurahan Plawad, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang, Jumat (29/1/2021).

Meski begitu, Emil menilai penerapan protokol kesehatan di industri sudah baik. Hanya saja, masalahnya ada pada pelaporan kasus.

Ia berencana akan memberikan sanksi bagi perusahaan yang menutup-nutupi kasus Covid-19 di wilahnya. Untuk jenis denda, Emil mengaku akan merumuskanya lebih dahulu.

Baca juga: Ada Pengusaha di Karawang Tak Laporkan Kasus Covid-19, Ridwan Kamil: Jangan Ditutupi...

Enam hotel dijadikan tempat isolasi

IlustrasiShutterstock Ilustrasi
Saat ini di Karawang ada enam hotel yang dijadikan tempat isolasi dengan kapasitas 898 bed.

Untuk itu Emil telah meminta Pemkab Karawang untuk menurunkan rasio keterisian ruang isolasi dengan menambah kapasitas ranjang pasien.

"Saya minta dinaikkan ke 1.200. Mudah-mudahan dengan komitmen itu, maka rasio keterisiannya bisa turun. Kalau standar WHO 60 persen, kalau nasional 70 persen," ujarnya.

Sementara itu berdasarkan hasil monitoring Kapolda Jabar, tingkat kedisiplinan masyarakat Karawang berada rangking tengah. Belum di rangking atas tapi tidak di rangking bawah.

"Tinggal ditingkatkan," ungkap dia.

Baca juga: Tujuh Pekan Sudah Karawang di Zona Merah, Ridwan Kamil; Tracing Telat, Kasus Jadi Banyak

Sementara itu Satgas Penanganan Covid-19 Karawang telah menyiapkan empat gedung sebagi tempat isolasi bagi pasien terkonfirmasi positif virus corona yang tak bergejala.

Menurut Dandim 0604/Karawang Letkol Inf. Medi Hariyo Wibowo empat gedung yang disiapkan yakni gedung Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Poltekkes Kebidanan, gedung galeri pemda, dan Aula Batalyon Infanteri Para Raider 305/Tengkorak.

Total ada 420 bed yang disediakan di empat gedung tersebut. Keempat gedung tersebut bakal dijadikan isolasi jika rumah sakit dan hotel penuh.

Satgas saat ini tengah melakukan pemasangan bed dan alat penunjang isolasi lainnya di empat gedung itu.

Baca juga: Ridwan Kamil Akan Rumuskan Sanksi Industri di Karawang yang Tak Laporkan Kasus Covid-19

"Kita targetkan secepatnya sudah siap. Karena untuk mengantisipasi kenaikan angka positif (Covid-19)," ujar Medi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com