Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Sandiaga Ajak Pelaku Usaha hingga Ekspatriat Bekerja dari Bali, Ini Alasannya...

Kompas.com - 28/01/2021, 18:13 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mulai berkantor di Bali, Kamis (28/1/2021).

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarat itu berkantor di Politeknik Pariwisata Bali, Darmawangsa, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali hingga Sabtu (30/1/2021).

Selama berkantor di Bali, Sandiaga ingin mendengar langsung keluhan pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak pandemi Covid-19.

Sandiaga juga hendak merancang kebijakan yang tepat digunakan mendongkrak perekonomian bali. Sebab, sektor wisata yang menjadi andalan terpuruk akibat pandemi.

Menurutnya, pada kuartal ketiga 2020, perekonomian Bali minus 12 persen.

Oleh karena itu, ia ingin berpihak kepada pariwisata dan ekonomi kreatif khususnya di Bali yang merupakan penopang ekonomi.

Baca juga: Penjelasan Keluarga tentang Keadaan Nenek Muntiah dan Videonya yang Viral...

"Saya ingin mendengar langsung bahwa berkantor di Bali ini memudahkan saya mengatur jadwal untuk berinteraksi karena sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali ini sangat terguncang dengan adanya pandemi," kata Sandiaga di Poltekpar, Kamis (28/1/2021).

Sandiaga juga mengajak para pelaku usaha dan profesional untuk mempertimbangkan bekerja dari Bali.

 

"Saya mengajak teman-teman dari dunia usaha dan para profesional mulai memikirkan untuk bekerja dari Bali," kata dia.

Sandiaga juga sedang mengkaji kebijakan work from Bali dan study from Bali.

"Jadi ada beberapa kegiatan yang akan saya diskusikan dengan pemprov dan kabupaten, dan juga bekerja sama dengan satgas Covid-19 biar kita juga dalam berkegiatan tetap mematuhi prokes yang ketat dan disiplin,” kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com