Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meninggal Saat Dirawat karena Covid-19, Wakil Wali Kota Balikpapan Terpilih Punya Penyakit Penyerta Diabetes

Kompas.com - 28/01/2021, 05:05 WIB
Zakarias Demon Daton,
Khairina

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Balikpapan terpilih Thohari Aziz dilaporkan memiliki penyakit penyerta diabetes saat terkonfirmasi positif Covid-19 dan meninggal dunia.

Dia meninggal dunia saat sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Pertamina, Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (27/1/2021).

Dirut Rumah Sakit Pertamina Balikpapan, M Noor Khairuddin menuturkan, Thohari mengalami penurunan kondisi tubuh sejak kemarin.

"Terjadi penurunan kondisi mulai kemarin. Kemudian kita berikan terapi-terapi. Kita juga berikan nafas bantuan, tapi siang tadi terjadi penurunan tensi," ungkap Khairuddin di Balikpapan, Rabu malam.

Baca juga: Wakil Wali Kota Balikpapan Terpilih Meninggal Saat Dirawat karena Covid-19

Sejak terjadi penurunan itu pihaknya memindahkan ke ruang Intensive Care Unit (ICU). Thohari juga mengalami keluhan sesak nafas.

"Komorbidnya diabetes. Setelah pindah ke ICU yang kondisi turun sampai 90," jelas dia.

Hingga pukul 17.30 Wita, Thohari menghembuskan nafas terakhir di ruang ICU. Ia kemudian dimakamkan protokol Covid-19.

Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi mengungkapkan bela sungkawa atas kepergian Thohari.

"Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Warga Kota Balikpapan yang saya hormati, izinkan saya mewakili pemerintah Kota Balikpapan juga secara pribadi menyampaikan rasa duka cita yang sangat mendalam atas berpulangnya Bapak Thohari Aziz, sore tadi di rumah sakit Pertamina Balikpapan," tulisnya melalui akun resminya @rz_effendi58, Rabu.

Rizal menyebut masyarakat Kota Balikpapan sangat kehilangan atas kepergian Thohari.

"Semoga Allah Yang Maha Kuasa mengampuni segala khilaf, serta menerima semua amal ibadah beliau.

Juga doa untuk keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan.

Selamat jalan Pak Thohari terima kasih atas semua pengabdian terbaik untuk Balikpapan. Kota ini tidak akan pernah lupa," tulisnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com