Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekretaris Daerah Manggarai Timur Positif Covid-19, Jalani Isolasi Mandiri

Kompas.com - 27/01/2021, 16:43 WIB
Markus Makur,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BORONG, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai Timur, Bonifasius Hasudungan dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai Timur Bonifasius Sai mengatakan, tim gugus tugas menerima hasil tes swab dari laboratorium RSUD Komodo, Labuan Bajo, pada Rabu (27/1/2021).

"Di mana hasil pemeriksaan TCM sampel swab Bapak Boni Hasudungan Siregar, Sekda Kabupaten Manggarai Timur, dengan hasil positif Covid-19," kata Bonifasius Sai lewat pesan singkat kepada Kompas.com, Rabu.

Sebelum Bonifasius Hasudungan, Bupati Manggarai Timur Agas Andreas dan wakilnya Jaghur Stefanus juga dinyatakan positif Covid-19.

Kini, ketiga pimpinan Pemkab Manggarai itu sedang menjalani isolasi mandiri di rumah dinas Kompleks Golo Lada, Kelurahan Ranaloba, Kecamatan Borong.

Bonifasius Sai berharap, masyarakat mendoakan kesehatan pejabat Manggarai Timur yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca juga: ASN Tertangkap Mesum di Mobil, Bupati: Kasus Ini Mencemarkan Nama Baik Pemkab Sampang

Apalagi, jumlah kasus positif Covid-19 di Manggarai Timur meningkat. Tercatat 17 kasus positif Covid-19 di Manggarai Timur hingga saat ini, rinciannya empat pasien sembuh dan 13 orang dirawat.

"Untuk itu diharapkan agar seluruh masyarakat Manggarai Timur untuk taat melaksanakan protokol kesehatan," kata Bonifasius Sai.

Sekda Manggarai Timur Bonifasius Hasudungan sempat membagikan pengalamannya dinyatakan positif Covid-19 kepada Kompas.com.

Bonifasius menjalan rapid test antigen dengan hasil nonreaktif karena merasa kurang sehat pada Selasa (19/1/2021). 

Ia pun bekerja seperti biasa pada keesokan harinya. Ia mengikuti rapat membahas tentang persiapan ruang isolasi untuk mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19. 

"Jam 10 selesai rapat karena kurang sehat, saya izin ke bapak wakil bupati pulang dluan. Saya ke Ruteng sampai sekitar jam 12, lalu saya istirahat di ruah saja selama lima hari tidak ke mana-mana," kata Bonifasius Hasudungan lewat pesan singkat, Selasa (26/1/2021).

 

Pada 25 Januari 2021, Bonifasius berangkat ke kantor dan mengadakan diskusi dengan kepala dinas kesehatan membahas kesulitan dan persiapan perlengkapan tes swab.

Ia juga membuka acara sosialisasi vaksin dan menggelar rapat dengan gugus tugas kecamatan.

Pada sore harinya, Bonifasius Hasudungan memutuskan rapid test antigen ulang dan dinyatakan reaktif.

"Saya tidak tahu kapan dan dengan siapa saya terinfeksi Covid-19, sejak hasil nonreaktif sampai reaktif setiap bertemu orang saya tidak bersentuhan termasuk tidak salaman, saya pakai masker, jarak saya dengan lawan bicara sekitar satu meter lebih," jelasnya.

Meski begitu, ia mengaku masih melakukan kesalahan.

Baca juga: Gara-gara Ada 2 Kepala Dinas, Kantor Kadis PU Bina Marga Jember Disegel DPRD

"Hanya kesalahan saya saat bicara sesekali menurunkan masker karena terasa sesak kalau sambil bicara," kata dia.

Ia pun meminta masyarakat lebih patuh dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Belajar dari pengalaman saya ini. Kita diingatkan untuk selalu taat pada protokol kesehatan, hindari pertemuan sebisa mungkin, setiap orang berpotensi membawa virus walaupun kondisinya terlihat sehat. Dan jangan turunkan masker walau hanya sekejap," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com