Pada 25 Januari 2021, Bonifasius berangkat ke kantor dan mengadakan diskusi dengan kepala dinas kesehatan membahas kesulitan dan persiapan perlengkapan tes swab.
Ia juga membuka acara sosialisasi vaksin dan menggelar rapat dengan gugus tugas kecamatan.
Pada sore harinya, Bonifasius Hasudungan memutuskan rapid test antigen ulang dan dinyatakan reaktif.
"Saya tidak tahu kapan dan dengan siapa saya terinfeksi Covid-19, sejak hasil nonreaktif sampai reaktif setiap bertemu orang saya tidak bersentuhan termasuk tidak salaman, saya pakai masker, jarak saya dengan lawan bicara sekitar satu meter lebih," jelasnya.
Meski begitu, ia mengaku masih melakukan kesalahan.
Baca juga: Gara-gara Ada 2 Kepala Dinas, Kantor Kadis PU Bina Marga Jember Disegel DPRD
"Hanya kesalahan saya saat bicara sesekali menurunkan masker karena terasa sesak kalau sambil bicara," kata dia.
Ia pun meminta masyarakat lebih patuh dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Belajar dari pengalaman saya ini. Kita diingatkan untuk selalu taat pada protokol kesehatan, hindari pertemuan sebisa mungkin, setiap orang berpotensi membawa virus walaupun kondisinya terlihat sehat. Dan jangan turunkan masker walau hanya sekejap," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.