2 Kelompok Tani di Rokan Hulu Bentrok, 1 Orang Tewas Tertembak Senapan Angin

PEKANBARU, KOMPAS.com - Dua kelompok tani terlibat bentrokan di Desa Sontang, Kecamatan Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Provinsi Riau, Selasa (26/1/2021), pukul 14.00 WIB.

Dalam peristiwa itu, satu orang tewas akibat tertembak senapan angin.

"Korban bernama Purba (38), mengalami luka tembak di bagian dahi sebelah kiri tembus ke belakang. Jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau di Pekanbaru," kata Babinsa Koramil 10/Kunto Darussalam Peltu M Sitepu kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Rabu (27/1/2021).

Baca juga: Akhyar Nasution: Saya Akan Pecahkan Rekor, Jadi Wali Kota Tak Sampai Seminggu

Selain itu, dua orang petani lainnya mengalami luka-luka.

Kedua korban, yaitu Warsito Purba (42) mengalami luka di mulut akibat lemparan batu.

Kemudian Fajar (40) yang terluka di bagian leher akibat terkena dodos atau alat untuk panen sawit.

"Dua korban terluka sudah mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Surya Insani di Pasir Pengaraian, Rohul," kata Sitepu.

Baca juga: Tabrak Monyet Menyeberang Jalan, 2 Perempuan Dibawa ke Rumah Sakit

Dia menjelaskan, kelompok tani yang bentrok ini antara kubu Purba Cs (pengurus lama) dengan kelompok Simanjuntak (pengurus baru) Kebun Puskopkar di Desa Sontang, Kecamatan Bonai Darussalam, Rohul.

Kedua kelompok bentrok karena persoalan lahan.

Kelompok Purba Cs yang berjumlah sekitar 30 orang diduga melakukan penyerangan terhadap kelompok Simanjuntak Cs dengan menggunakan senjata tajam seperti dodos, tojok, parang dan batu.

"Kelompok Puskopkar yang berjumlah 15 orang melakukan perlawanan dengan menggunakan senapan angin dan senjata tajam yang ada di barak, sehingga membuat kelompok Purba Cs jatuh korban jiwa," kata Sitepu.

Baca juga: Kebakaran di RS Sentra Medika Cibinong

Tak lama setelah bentrok terjadi, Komandan Koramil 10/Kunto Darussalam bersama personel Polres Rohul dan Polsek Bonai Darussalam mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pengamanan.

Petugas melakukan evakuasi terhadap tiga orang korban dan meminta kedua kubu menahan diri.

Petugas juga menyita sejumlah senjata tajam, senapan angin, batu dan ketapel.

"Saat ini kondisi di lokasi bentrok sudah kondusif. Kita bersama Polsek Bonai Darussalam juga sudah memasang garis polisi di lokasi," kata Sitepu.