Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bapak Cabuli Anak Tiri hingga Hamil, Korban Diperkosa Saat Ibu Pergi Kerja

Kompas.com - 26/01/2021, 19:07 WIB
Rasyid Ridho,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CILEGON, KOMPAS.com - Polisi mengamankan JAL (45) seorang bapak yang tega mencabuli anak tirinya yang masih berumur 16 tahun hingga hamil di Mancak, Kabupaten Serang, Banten.

Tak hanya sekali, aksi cabulnya dilakukan sebanyak dua kali saat ibunya tidak berada dirumah pada bulan Oktober 2020 lalu.

Perbuatannya terungkap saat korban dibawa oleh ibunya untuk dipijat pada Minggu (24/1/2021).

Baca juga: Ayah Cabuli Anak Tiri Usia 13 Tahun, Terungkap dari Chat di Ponsel

Si dukun pijat kaget saat mengetahui didalam perut pasiennya terdapat janin.

Kemudian, memberi tahu kepada ibunya bahwa anaknya tersbeut sedang hamil tiga bulan.

Mengetahui anaknya hamil, ibunya pun menanyakan kepada anaknya siapa yang tega membuatnya hamil.

Anaknya pun mengakui dan menceritakan, bahwa dirinya telah disetubuhi oleh ayah tirinya berinisial JAL (45).

Baca juga: Ayah Cabuli Anak Tiri, Terungkap Setelah Video yang Direkam Viral

Gara-gara nafsu

Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono mengatakan, pelaku sudah diamankan setelah adanya laporan dari korban.

"Pelaku sudah kita amankan. Saat ini kita masih melakukan pendalaman terkait kasus ini," kata Sigit dari keterangan yang diterima Kompas.com. Selasa (26/1/2021).

Kasat Reskrim Polres Cilegon AKP Arief Nazaruddin menambahkan, pelaku melakukan perbuatan cabul karena nafsu melihat anak tirinya.

Saat melancarkan aksinya, korban dibawah ancaman pelaku agar mau menuruti keinginannya.

"Ketika ibu kandungnya kerja, dicabuli di rumah anak tirinya. Tentu ada ancaman dari pelaku," tambah Arief.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com